visitaaponce.com

Pabrik Pipa Seamless Diproyeksikan Mampu Tekan Impor Baja

Pabrik Pipa Seamless Diproyeksikan Mampu Tekan Impor Baja
Petugas mengecek jaringan pipa minyak di kilang unit pengolahan (Refinery Unit)(ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijayaaww.)

PABRIK Pipa Seamless pertama di Asia Tenggara resmi beroperasi di Kompleks Krakatau Steel Industry Cilegon Banten.

Ini merupakan upaya untuk mengurangi impor baja. Pasalnya, sektor migas masih mengimpor pipa baja seamless. Nilai impornya mencapai Rp15 triliun per tahun.

Hal itu disampaikan CEO PT Inerco Global International Hendrik Kawilarang Luntungan seusai penandatanganan kerja sama operasi strategis dengan CEO PT Artas Energi Petrogas Jose Antonio Reyes atau Indonesia Seamless Tube di Jakarta. Kerja sama ini bernilai Rp5 triliun ini

Baca juga : Tudingan PT KS Selundupkan Baja dari Tiongkok Tidak Berdasar

“Seiring dengan upaya lifting minyak oleh Pemerintah Indonesia, maka dibutuhkan 500 ribu ton pipa baja seamless per tahun untuk industri Migas di Indonesia,” kata Hendrik dalam keterangan tertulisnya, Kamis (29/8). 

Hendrik mengharapkan, dengan beroperasinya pabrik seamless ini akan menghemat devisa negara sebesar Rp15 triliun.

“Proyek ini sejalan dengan visi hilirisasi yang dicanangkan oleh Presiden Jokowi, bagaimana Indonesia dapat menjadi negara industri sehingga nilai tambah berputar di dalam negeri,” terangnya.

Hendrik mengungkapkan, PT Artas Energi Petrogas memiliki kemampuan produksi sebesar 250 ribu ton per tahun. Namun, dia mengakui, tingkat komponen dalam negeri (TKDN) pabrik ini mencapai 43-50% karena bahan bakunya masih impor.

“Target kami bagaimana kita bisa mencapai nilai TKDN sampai 95%,” tandasnya. (M-4)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat