Likuiditas Memadai, Sektor Jasa Keuangan Terjaga Stabil
RAPAT Dewan Komisioner (RDK) Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Rabu, 28 Agustus 2024, menilai sektor jasa keuangan terjaga stabil, didukung oleh tingkat permodalan yang kuat dan likuiditas memadai di tengah ketidakpastian global, serta ekspektasi pasar terhadap langkah bank sentral Amerika Serikat (AS) The Fed menurunkan suku bunganya (fed funds rate/FFR).
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengungkapkan, penantian terhadap pemangkasan FFR itu membuat pasar keuangan negara berkembang (emerging market) menguat, terutama di pasar obligasi dan nilai tukar.
"Secara umum pertumbuhan ekonomi global melemah dengan inflasi termoderasi diiringi cooling down pasar tenaga kerja AS di tengah ekspektasi pasar terhadap penurunan suku bunga kebijakan FFR di tahun ini. Namun, sektor jasa keuangan terjaga stabil," ujar Mahendra dalam konferensi pers RDK secara daring, Jumat (6/9).
Baca juga : Penutupan BPR, dari Masalah Fraud hingga Konsolidasi untuk Penuhi UU P2SK
Di pasar domestik, lanjutnya, kinerja perekonomian masih cukup positif dan cenderung stabil dengan tingkat inflasi inti yang masih terjaga dan neraca perdagangan yang tercatat surplus.
"Namun, perlu dicermati mengenai pemulihan daya beli yang saat ini berlangsung relatif lambat," ucapnya.
Di tengah tingginya ketidakpastian akibat eskalasi tensi geopolitik global, OJK tetap mewaspadai faktor risiko tersebut dan potensi dampak rambatannya terhadap sektor jasa keuangan agar dapat mengambil langkah antisipatif serta meminta industri untuk memonitor risiko sisi bawah (downside risk) secara berkala. Serta, melakukan langkah mitigasi yang diperlukan seperti menyediakan buffer yang memadai dan pelaksanaan uji ketahanan secara periodik. (E-2)
Terkini Lainnya
Sepakat Tolak UU P2SK, Serikat Pekerja Banten akan Mengadu ke Presiden
Industri Perbankan di Indonesia belum Ramah Disabilitas
IHSG Kamis Sore Ditutup di Zona Merah
Penutupan BPR, dari Masalah Fraud hingga Konsolidasi untuk Penuhi UU P2SK
OECD Turunkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi ASEAN, OJK: RI Tetap Jadi Penopang
Prabowo dan Diplomasi Good Neighbors Policy di ASEAN
Biodiesel Sawit dan Ancaman Deforestasi
Sensasi Indonengslish Vs Pemajuan Kebudayaan
Rekonstruksi Penyuluhan Pertanian Masa Depan
Transformasi BKKBN demi Kesejahteraan Rakyat Kita
Fokus Perundungan PPDS, Apa yang Terlewat?
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap