visitaaponce.com

Pembangunan IKN Dinilai Masih Sarat Masalah meski Dipimpin Basuki Hadimuljono

Pembangunan IKN Dinilai Masih Sarat Masalah meski Dipimpin Basuki Hadimuljono
Suasana pembangunan rumah susun (rusun) hunian ASN di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur(ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

JABATAN Kepala Otorita Ibu Kota Negara (OIKN) Nusantara nantinya dipimpin sosok berpengalaman dan profesional yakni mantan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) Basuki Hadimuljono. Kendati demikian, pembangunan itu Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur diyakini masih akan dihiasi sejumlah masalah.  

"Meskipun Basuki dikenal berpengalaman, hal ini tidak menjamin proyek IKN akan berjalan sesuai perencanaan awal karena memiliki segudang masalah," ujar pengamat ekonomi dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta Achmad Nur Hidayat kepada Media Indonesia, Selasa (22/10).

Masalah itu antara lain mengenai keterbatasan anggaran dan lambatnya investasi asing masuk. Hal ini yang menyulitkan penyelesaian proyek IKN sesuai target. Apabila dipaksakan, sambung Achmad, akan ada risiko penurunan kualitas dan efektivitas proyek mercusuar kebanggaan Presiden RI ke-7 Joko Widodo itu. 

"Proyek IKN dari awal kan dikritik banyak pihak karena perencanaan yang dianggap terburu-buru dan kurang matang," tuding Achmad.

Dia menambahkan ada kekhawatiran bahwa pengangkatan Basuki Hadimuljono sebagai Kepala Otorita IKN definitif justru memperpanjang permasalahan struktural yang ada, seperti kurangnya koordinasi, permasalahan pasokan material, serta pengelolaan lahan yang berlarut-larut.

Presiden Prabowo, lanjut Ahmad, bisa memilih untuk mengevaluasi ulang proyek ini dan memutuskan bahwa anggaran dan sumber daya manusianya lebih baik dialokasikan ke proyek-proyek lain yang dianggap lebih prioritas untuk mendongkrak perekonomian nasional yang tengah lesu saat ini. 

Dihubungi terpisah, pengamat perkotaan dari Universitas Trisakti Nirwono Joga justru berpandangan berbeda. Menurutnya, rencana penunjukan Basuki Hadimuljono sebagai Kepala OIKN definitif sudah tepat untuk memastikan proyek ibu kota baru terus berlanjut ke depannya. 

Penunjukkan Pak Basuki sebagai Kepala OIKN sudah paling tepat. Ini karena beliau sudah memahami betul perencanaan dan pelaksanaan proyek-proyek di IKN," sebutnya. 

Untuk pekerjaan rumah ke depannya, OIKN harus bisa mendatangkan investasi swasta, baik itu dari nasional dan asing dengan skala besar untuk mempercepat pembangunan IKN, khususnya di kawasan inti pusat pemerintahan (KIPP).  (Ins/M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat