visitaaponce.com

Sritex Ungkap sedang Menyiapkan Strategi Besar untuk Selamatkan Industri

Sritex Ungkap sedang Menyiapkan Strategi Besar untuk Selamatkan Industri
Buruh mengendarai sepeda keluar dari pabrik PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) di Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (24/10/2024).(Antara)

KOMISARIS Utama PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex), Iwan Setiawan Lukminto, mengungkapkan bahwa pihaknya sedang menyusun strategi besar bersama Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita untuk melindungi industri.

"Jadi, saya istilahnya membuat strategi besarlah, intinya begitu. Ya, bagaimana untuk bisa semuanya ini lebih sustain ya, di situ. Jadi, jangan kita membuat plan itu tanggung-tanggung. Bisa dirasakan masyarakat langsung, intinya itu," ucap Iwan saat ditemui di kantor Kemenperin, Senin (28/10).

Namun sayangnya, Iwan tidak menjelaskan lebih lanjut terkait dengan strategi yang dibahas bersama dengan Menperin itu. Ia juga menyebut bahwa akan membentuk tim khusus untuk melaksanakan strategi besar tersebut agar bisa terlaksana secepatnya.

"Nanti kita tunggu tanggal mainnya. Jadi, strategi besar ya, itu aja," imbuhnya.

Ia menyatakan bahwa dirinya mendapatkan arahan dari Menperin untuk tetap melanjutkan operasional Sritex agar tetap berjalan normal meskipun telah resmi dinyatakan pailit.

"Arahan dari Pak Menteri tetap harus jalan. Nah, itu, harus beroperasional yang baik. Memang ya, kita beroperasional yang betul baik gitu di tempat kami," bebernya.

Sementara itu, Iwan juga menegaskan bahwa salah satu penyebab terganggunya operasional Sritex adalah Peraturan Menteri Perdagangan (Pemendag) Nomor 8 Tahun 2024.

"Kalau itu secara nyata pasti. Karena teman-teman kita juga kena banyak, teman-teman di tekstil ini. Kalau Permendag 8 itu kan masalah klasik, jadi lihat aja pelaku tekstil, industri tekstil ini banyak yang kena, banyak yang terdisrupsi yang terlalu dalam. Sampai ada yang tutup, nah ini sangat signifikan. Tapi itu semuanya kami serahkan ke kementerian, semua regulasinya ke kementerian," tandasnya. (J-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri yuliani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat