visitaaponce.com

Ekonomi Melambat, Prabowo harus Kendalikan Inflasi dan Beri Stimulus ke Masyarakat

Ekonomi Melambat, Prabowo harus Kendalikan Inflasi dan Beri Stimulus ke Masyarakat
Presiden Prabowo Subianto(MI)

Kepala Center of Macroeconomics and Finance Institute for Development of Economics and Finance (Indef) M Rizal Taufikurahman menegaskan di tengah perlambatan ekonomi, Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto perlu melakukan pengendalian inflasi dan mengontrol harga bahan pokok. Hal ini untuk menjaga daya beli masyarakat. Selain itu, pemerintah juga diminta memberikan stimulus kepada masyarakat atau pelaku usaha.  

Dalam laporan Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut Indonesia pada triwulan III 2024 mengalami pertumbuhan ekonomi 4,95% secara tahunan (year on year/yoy). Angka tersebut lebih rendah dari realisasi pertumbuhan triwulan II 2024 yang tercatat 5,05% (yoy).

"Pengendalian inflasi dan menjaga stabilitas harga bahan pokok penting dilakukan pemerintah," kata Rizal kepada Media Indonesia, Selasa (5/11).

Pemerintah, lanjutnya, juga bisa memperkuat distribusi barang dan melakukan operasi pasar untuk mencegah lonjakan harga, terutama pada komoditas penting seperti beras, minyak goreng, dan telur.

Rizal menambahkan meskipun baru satu bulan pemerintahan Prabowo-Gibran berjalan, seharusnya diagnosa dan tanda-tanda kondisi perekonomian yang melemah perlu segera ditangani. Pemerintah, katanya, dapat menstimulus pertumbuhan ekonomi lewat berbagai upaya. Seperti memberikan bantuan langsung atau keringanan pajak konsumsi barang. 

Bantuan langsung tunai (BLT) atau keringanan pajak ini diberikan kepada kelompok masyarakat berpenghasilan rendah dan rentan ekonomi sebagai respons langsung terhadap daya beli yang lemah. 

"Bantuan atau keringanan ini bisa disalurkan melalui transfer digital agar cepat diterima oleh masyarakat yang membutuhkan dan diharapkan mampu memperbaiki daya beli masyarakat," katanya. 

Rizal menuturkan pemerintah juga dapat memberikan insentif ke sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Yakni dengan memberikan bantuan langsung dan kemudahan akses permodalan bagi UMKM agar mereka dapat bertahan dan mempercepat pemulihan ekonomi di tingkat lokal. (Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat