visitaaponce.com

Inspirasi dari Kolase Mendiang Sang Ayah, SSST Hadirkan Legacy II Bergaya Surealisme

Inspirasi dari Kolase Mendiang Sang Ayah, SSST Hadirkan Legacy II Bergaya Surealisme
Super Sentimental Secret Theory(Dok. Instagram SSST)

KEMEJA, kaus, hingga setelan pakaian pria bergaya surealisme dihadirkan label streetwear berbasis di Bandung yang dikenal dengan sentuhan sentimental pada setiap desainnya, Super Sentimental Secret Theory (SSST). 

Yang membedakan SSST dengan label streetwear lainnya ialah sentuhan personal dan emosional yang tertanam dalam setiap rancangan koleksinya.

Koleksi itu bertajuk Legacy II yang dihadirkan di Plaza Indonesia Men’s Fashion Week (PIMFW) 2024 di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, pada Senin (2/9).

Baca juga : Tips Daur Ulang Pakaian dari Rumah Ala Maudy Ayunda

Koleksi dengan 34 looks ini merupakan kelanjutan dari koleksi Legacy yang pertama kali dirilis pada 2018 oleh label yang didirikan pada 2020 oleh Mielka Raputra Bardin dan Ryan Ridhwan Arief. 

Yang membedakan koleksi Legacy II ini ialah interpretasi baru yang lebih modern dan relevan dengan mengambil inspirasi dari koleksi kolase mendiang ayah Mielka.

“Ayah saya meninggal saat saya berusia tujuh tahun, sehingga memori tentang beliau sangatlah terbatas. Seiring berjalannya waktu, salah satu hal yang membuat saya lebih mengenal sosok ayah saya adalah koleksi kolasenya," kata Mielka Raputra Bardin, seperti dilansir dari siaran pers yang diterima Media Indonesia, hari ini.

"Di koleksi Legacy II, saya ingin menggambarkan kisah perjalanan saya mengenal seorang ayah melalui karya fesyen terbaru dari SSST dengan sentuhan grafis kolase milik mendiang ayah saya. Selain itu, saya juga ingin menunjukkan bahwa warisan yang berharga itu tidak melulu sesuatu yang berbentuk atau bernilai mewah dan megah,” lanjutnya.

Dengan menghadirkan koleksi Legacy II di PIMFW 2024, SSST berharap dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk menghargai nilai-nilai sentimental dalam kehidupan. Melalui fesyen, SSST juga ingin menunjukkan bahwa setiap karya memiliki kisah menarik yang layak untuk diceritakan. (M-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Abdillah M. Marzuqi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat