Anak Harus Sadar dengan Hak-Hak Mereka
Anak-anak untuk menjadi aktor dalam melindungi hak-hak mereka sendiri. Oleh sebab itu, dalam peringatan Hari Anak Nasional, anak-anak perlu meningkatkan kesadaran akan hak-hak mereka di berbagai lini, mulai dari keluarga, sekolah, hingga lingkungan tempat anak-anak tumbuh dan berkembang.
Hal ini disampaikan dalam pesan tertulis Gubernur DIY, Sri Sultan HB X pada Peringatan Hari Anak Nasional 2024 yang dibacakan oleh Paniradya Pati Kaistimewan, Aris Eko Nugroho di Ruang Wisanggeni, Unit 8 Kompleks Kepatihan, Yogyakarta.
"Anak-anak harus kita ajak untuk tidak hanya menjadi penerima hak, tetapi juga menjadi aktor dalam melindungi hak-hak mereka sendiri dan teman-teman sebaya. Kita ingin membentuk generasi yang berani melaporkan ketidakadilan, memperjuangkan kebenaran, dan mempromosikan nilai-nilai kebaikan di sekitar mereka," tulis Sri Sultan.
Baca juga : Anak Tak Perlu Cemas ke Dokter Gigi, AUDY Kids Kini Dilengkapi Mini Playground
Salah satu hasil yang diharapkan dari Hari Anak Nasional adalah tersosialisasinya informasi yang lebih luas tentang hak-hak anak kepada
masyarakat. Dengan pengetahuan yang lebih baik tentang hak-hak ini, harapannya partisipasi masyarakat dalam melindungi anak-anak juga dapat
meningkat.
"Peningkatan ini termasuk dalam hal melaporkan berbagai kasus yang mengancam hak-hak anak. Bersama-sama, kita dapat menciptakan lingkungan
yang aman dan mendukung bagi pertumbuhan anak-anak. Karena anak perlu dilindungi, baik secara jasmani, rohani, maupun sosial, serta dilindungi dari segala bentuk kekerasan, eksploitasi, dan diskriminasi," terang Sri Sultan.
Staf Ahli Gubernur DIY Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Kuncoro Cahyo Aji menambahkan, berangkat dari kerangka pemahaman itulah, dan melalui seluruh rangkaian agenda peringatan Hari Anak Nasional 2024, Pemda DIY mengajak semua piha untuk memperkuat komitmen dan meningkatkan aksi nyata, untuk menjadikan perlindungan dan pemenuhan hak anak.
Baca juga : Festival Anak Bangun Ikatan Emosional Orangtua dan Anak
"Anak-anak adalah masa depan bangsa. Mereka sangat layak untuk kita perjuangkan," tegasnya.
Peringatan Hari Anak Nasional menjadi sebuah momentum yang baik dalam upaya kolaborasi yang melibatkan Pemda DIY dan juga seluruh mitra dan komunitas yang terlibat, guna mencapai tujuan pemenuhan hak dan perlindungan anak dan remaja sebagai generasi emas.
"Diharapkan anak dan remaja mampu menjadi pelopor dan agen perubahan untuk lingkungan dan alam yang lebih terjaga," ungkapnya.
Anak dan remaja perlu dipersiapkan untuk menjadi agent of change yang
berkarakter, serta mampu menyampaikan aspirasi dan membawa perubahan baik bagi ragam isu, salah satunya adalah isu lingkungan dan persampahan. Untuk itu, lanjut dia, diperlukan dukungan dari ragam pihak dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi tumbuh kembang anak.
Pada acara ini dilakukan pula Deklarasi Menciptakan Lingkungan yang Sehat bagi Anka dan Melindungi Anak dari Dampak Perubahan Lingkungan. Dalam hal ini, Kuncoro menjelaskan, selain menumbuhkan kesadaran dan pemahaman atas dirinya, anak dan remaja juga diharapkan mampu memiliki kesadaran dan kepedulian bagi lingkungan dan komunitasnya. (H-2)
Terkini Lainnya
Anak Tak Perlu Cemas ke Dokter Gigi, AUDY Kids Kini Dilengkapi Mini Playground
Festival Anak Bangun Ikatan Emosional Orangtua dan Anak
5 Jenis Makanan Sehat untuk Anak
7 Cara Mengatasi Demam pada Anak
Rekomendasi dan Tips Memilih Sepatu Anak Laki-Laki Agar Tampil Trendi
5 Cara Menarik Merayakan Hari Kesaktian Pancasila yang Penuh Makna
Perayaan Hari Perdamaian Internasional: Beragam Cara Masyarakat di Seluruh Dunia Menghormati Perdamaian
Simak Keutamaan Merayakan Maulid Nabi
Langkah BNPT dan LPSK Hormati Korban Terorisme Diapresiasi UNODC
Peringati HUT RI ke 79, Baznas Fokus Penguatan Lembaga dan Kesejahteraan Umat
Memaknai Kemerdekaan dengan Merajut Kebersamaan
Makna di Balik Pembebasan Pilot Susi Air
Akuntansi Berkelanjutan di Indonesia: Bukan Cuma Soal Uang, Tapi Masa Depan!
Lumbung Pangan BAZNAS untuk Kesejahteraan Masyarakat
Pembangunan Manusia dan Makan Bergizi Anak Sekolah
Menunggu Perang Besar Hizbullah-Israel
Rekonstruksi Penyuluhan Pertanian Masa Depan
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap