Pembahasan RUU PPRT Lamban, Formappi Sindir Ini Bukan Kepentingan Elit
PENELITI Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Lucius Karus menyebut lambannya pembahasan Rancangan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT) tidak lepas dari cara kerja DPR dalam menjalankan fungsi legislasi selama ini.
Menurutnya, RUU yang akhirnya disahkan oleh DPR mayoritas merupakan RUU-RUU dengan kepentingan elit yang begitu kuat. Satu dua RUU lain yang menyangkut kepentingan publik, katanya, umumnya demi memuluskan jalan RUU-RUU elitis.
"Jadi RUU PPRT ini termasuk yang nyaris bebas kepentingan politik elitnya. Walau banyak politisi memiliki ART di rumah, mereka tak merasa pentingnya RUU itu. Kebanyakan para bos akan senang bisa bikin aturan sendiri," kata Lucius kepada Media Indonesia, Senin (19/8).
Hal itu, lanjutnya, sekaligus menunjukkan betapa mendesaknya RUU PPRT ini disahkan karena posisi ART yang rentan.
"Kita berharap agar RUU ini segera diselesaikan tanpa harus menunggu untuk dijadikan semacam pengalihan isu untuk memuluskan RUU-RUU lain atau kebijakan-kebijakan lain yang dikritik publik," pungkasnya. (H-2)
Terkini Lainnya
13 Komisi DPR Disebut Sudah Disepakati Fraksi
Pidato Perdana, Ketua MPR: Kami Siap Dikritik
Dilantik Jadi Anggota DPR RI, Shintya Siap Perjuangkan Aspirasi Rakyat Brebes
Gagal Masuk 10 Besar Capim KPK, Pahala: Baik-Baik Saja
Ogah Jadi Ketua DPD, Komeng: Ini Gedung Rubuh
Meneladani Tokoh Parlemen di Era Perjuangan Kemerdekaan
Check and Balances Sulit Dilakukan jika PDIP Gabung Pemerintah
Ladies, Pakar Tegaskan Meditasi Efektif untuk Relaksasi dan Pengelolaan Diri
Jumlah Perokok di Indonesia Tinggi karena Harga Rokok Murah
Gangguan Tidur pada Anak Dapat Tingkatkan Risiko Percobaan Bunuh Diri di Masa Dewasa
Faisal Basri adalah Inspirasi bagi Para Peneliti Ekonomi Muda
Kepala BRIN Jelaskan Alasan Syarat S3 untuk Daftar jadi Peneliti
Pertautan Muslim Indonesia dan Tiongkok Menyambut 75 Tahun Hubungan Diplomatik Dua Bangsa
75 Tahun Tiongkok dan Ambisi Globalnya Langkah Strategis Indonesia
Menyiapkan Generasi Mewujudkan Indonesia Emas 2045
Pembangunan Manusia dan Makan Bergizi Anak Sekolah
Menunggu Perang Besar Hizbullah-Israel
Rekonstruksi Penyuluhan Pertanian Masa Depan
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap