Data Akurat Gizi Masyarakat Penting untuk Wujudkan Anak Bangsa Berdaya Saing
DATA akurat terkait gizi masyarakat Indonesia harus segera diwujudkan, sehingga langkah perbaikan dan peningkatan gizi secara nasional dapat dilakukan lebih efektif dan merata.
"Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) yang sedang dilakukan pemerintah harus mendapat dukungan semua pihak, agar data yang dibutuhkan untuk meningkatkan status gizi para generasi penerus bangsa di masa datang," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (27/8).
Selain Kementerian Kesehatan, survei tersebut melibatkan antara lain Badan Pusat Statistik (BPS), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kementerian Dalam Negeri, serta lembaga survei swasta. Catatan Kementerian Kesehatan per Agustus 2024 terdapat sekitar 5,6 juta anak berisiko stunting yang perlu diperhatikan, agar tidak menjadi stunting.
Baca juga : Gerakan Peningkatan Gizi Masyarakat Percepat Cetak Anak Bangsa yang Tangguh
Prevalensi stunting di Indonesia saat ini tercatat 21,5%. Menurut Lestari, survei yang melibatkan sejumlah lembaga riset dan kementerian itu diharapkan menghasilkan data menyeluruh terkait kondisi gizi masyarakat Indonesia saat ini.
Dengan begitu, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, sejumlah upaya intervensi yang akan dilakukan bisa dilakukan dengan langkah yang lebih rinci, sesuai yang dibutuhkan. Data yang lebih akurat, jelas Rerie yang juga legislator dari Dapil II Jawa Tengah, diharapkan dapat mengakselerasi upaya peningkatan gizi masyarakat yang dilakukan pemerintah.
Peningkatan gizi masyarakat, menurut Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, langkah strategis untuk memastikan generasi penerus bangsa ini mampu menjawab berbagai tantangan di masa depan.
Karena itu, Rerie berharap, para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah mampu mewujudkan kolaborasi yang kuat dalam menjamin pelaksanaan SSGI di seluruh Indonesia dapat berjalan dengan lancar, demi terwujudnya bangsa Indonesia yang kuat dan berdaya saing. (Z-2)
Terkini Lainnya
LPS dan Care Indonesia Kolaborasi Tekan Angka Prevalensi Stunting
PEPARNAS XVII 2024 Perhatikan Standar Gizi Seimbang Bagi Atlet
Ikan Jade Perch Bisa Jadi Komoditas Budidaya Potensial di Indonesia
JAPFA Berkolaborasi dengan PKGK UI untuk Studi Kecukupan Gizi Anak Indonesia
Ini Makanan Kaya Omega 3 dan Omega 6, Kunci Nutrisi untuk Kesehatan Optimal
Ibu Hamil Dianjurkan Pilih Real Food, Ahli Jelaskan Alasannya
Proses Transformasi Pendidikan Nasional Butuh Dukungan Semua Pihak
Pelibatan Diaspora Langkah Strategis dalam Pengembangan Pariwisata Nasional
Konsistensi Mewujudkan Proses Belajar Mengajar yang Aman dan Nyaman Harus Ditingkatkan
Kewaspadaan terhadap Konflik Tiongkok-Taiwan Bagian dari Pelaksanaan Konstitusi
Perkuat Persatuan dan Kepatuhan dalam Menjalankan Amanah Konstitusi
Aparat Penegak Hukum Harus Mampu Atasi Maraknya Kasus Kekerasan terhadap Perempuan
Kurikulum Sekolah Damai
79 Tahun TNI, Transisi Kepemimpinan dan Tekad untuk Indonesia Emas
Pertautan Muslim Indonesia dan Tiongkok Menyambut 75 Tahun Hubungan Diplomatik Dua Bangsa
Pemerintahan Baru dan Reformasi Pemilu
Pembangunan Manusia dan Makan Bergizi Anak Sekolah
Menunggu Perang Besar Hizbullah-Israel
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap