Siti Nurbaya Berpesan Jaga Lingkungan untuk Generasi Mendatang
SEPULUH tahun menjabat sebagai Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya dinilai berhasil membawa perubahan signifikan dalam pengelolaan lingkungan dan kehutanan di Indonesia.
Sejak dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada tahun 2014, Siti Nurbaya telah menunjukkan komitmen yang luar biasa dalam menanggulangi berbagai tantangan lingkungan, dari kebakaran hutan hingga perubahan iklim, serta mendorong program-program pembangunan berkelanjutan berbasis lingkungan.
Menutup satu dekade kepemimpinannya, Siti Nurbaya berpesan bahwa perjuangan menjaga lingkungan hidup adalah tugas yang harus dilanjutkan oleh generasi berikutnya. "Lingkungan hidup dan kehutanan adalah tanggung jawab kita bersama. Saya berharap langkah-langkah yang sudah kita mulai ini akan diteruskan dan dikembangkan untuk kebaikan masa depan kita semua," ujarnya.
Siti Nurbaya dikenal sebagai sosok yang tangguh dalam menghadapi berbagai krisis lingkungan yang melanda Indonesia. Kebijakan revolusionernya dalam menanggulangi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) membawa perubahan nyata, salah satunya melalui penerapan early warning system dan peningkatan pengawasan di lapangan. Angka kebakaran hutan yang berkurang drastis dalam beberapa tahun terakhir menjadi salah satu indikator keberhasilan penanganan karhutla.
Di bawah kepemimpinannya, Indonesia juga berhasil mencatat penurunan laju deforestasi hingga level terendah sepanjang sejarah. Siti Nurbaya mendorong program rehabilitasi lahan kritis yang ambisius melalui Gerakan Nasional Pemulihan Daerah Aliran Sungai (GNPDAS), yang berhasil menghijaukan jutaan hektar lahan di seluruh Indonesia.
Siti Nurbaya tidak hanya fokus pada permasalahan dalam negeri, tetapi juga menunjukkan kepemimpinan di tingkat internasional. Indonesia di bawah arahan KLHK menjadi salah satu negara terdepan dalam menyuarakan pentingnya mitigasi perubahan iklim. Melalui program Indonesia’s Forestry and Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030, Siti Nurbaya menargetkan sektor kehutanan Indonesia menjadi carbon neutral pada 2030, sebuah langkah konkret yang diapresiasi dunia.
KLHK di bawah Siti Nurbaya juga berhasil memperkuat upaya konservasi melalui peningkatan kawasan konservasi dan keberhasilan dalam menjaga keanekaragaman hayati. Pada masa jabatannya, populasi beberapa spesies yang terancam punah, seperti harimau sumatera dan gajah, menunjukkan tanda-tanda pemulihan.
Salah satu pencapaian besar lainnya adalah reformasi dalam tata kelola hutan. Program Perhutanan Sosial yang diluncurkan Siti Nurbaya berhasil memberi akses kepada jutaan masyarakat lokal dan adat untuk mengelola hutan secara legal dan berkelanjutan. Langkah ini tidak hanya melestarikan hutan, tetapi juga mengangkat taraf hidup masyarakat yang bergantung pada sumber daya alam.
Atas dedikasinya, Siti Nurbaya telah menerima berbagai penghargaan, baik dari dalam maupun luar negeri. Kepemimpinannya yang konsisten, tegas, dan visioner dalam menangani isu lingkungan dan kehutanan telah membuatnya dikenal luas sebagai salah satu tokoh paling berpengaruh dalam kebijakan lingkungan global.
Dengan segala pencapaiannya, nama Siti Nurbaya telah mencatatkan sejarah penting dalam pembangunan lingkungan hidup yang berkelanjutan di Indonesia. Akhirnya, Siti Nurbaya menjadi simbol keberhasilan seorang pemimpin yang berdedikasi dalam mengelola lingkungan untuk masa depan yang lebih hijau dan lebih baik. (S-1)
Terkini Lainnya
Belajar dari Masyarakat Adat Terkait Pengelolaan Food Waste
Batang Mati Mangrove Hidupkan Ekonomi Masyarakat Pesisir
Program Bibit Pohon Gratis: Cara Mudah Berkontribusi pada Pelestarian Lingkungan
Aktif Kurangi Sampah, PT Godrej Consumer Products Indonesia Raih Penghargaan KLHK
Perlu Aturan Turunan untuk Laksanakan Pendanaan Konservasi yang Berkeadilan
Ini Sosok Menteri KLHK Hanif Faisol Nurofiq di Kabinet Prabowo-Gibran yang Ternyata Jebolan Forest Ranger
Raja Juli Antoni Bakal Lanjutkan Kinerja Baik Siti Nurbaya dan KLHK
MenLHK Kaji Sikap Masyarakat Adat Tolak Usulan TN Meratus
KLHK Bangun Pusat Plasma Nutfah di Mentawir
Menteri LHK Resmikan Persemaian Skala Besar di Lima Provinsi
Menteri LHK Informasikan Program Ketahanan Lingkungan dan Kehutanan ke Tim Prabowo
Rumi, Perempuan, dan Kesehatan Mental: Refleksi Haul Ke-750 Rumi
Profesor Kehormatan
Organisasi Masyarakat dan Tuberkulosis
Realitas Baru Timur Tengah
Indonesia Kekurangan Dokter: Fakta atau Mitos?
Serentak Pilkada, Serentak Sukacita
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap