Vaksin PCV Direkomendasikan Bagi Anak Usia 0-18 tahun untuk Cegah Pneumonia
IKATAN Dokter Anak Indonesia (IDAI) membeberkan rekomendasi jadwal pemberian vaksin Pneumococcal Conjugate Vaccine (PCV) yang dapat melindungi anak dari penyakit pneumonia atau radang paru, yaitu di usia 0-18 tahun.
"Dengan vaksinasi yang tepat, kita tidak hanya melindungi anak-anak dari infeksi berat tetapi juga menurunkan risiko penyebaran bakteri pneumokokus di lingkungan," kata Ketua Satgas Imunisasi IDAI Prof Hartono Gunardi, Minggu (17/11).
Vaksinasi PCV merupakan langkah penting dalam mencegah infeksi bakteri pneumokokus yang menjadi penyebab utama penyakit pneumonia.
Pemberian vaksin PCV secara luas telah terbukti secara signifikan mengurangi beban penyakit pneumokokus di seluruh dunia.
Penggunaan PCV pada anak-anak tidak hanya menurunkan penularan bakteri pada anak yang divaksinasi, tetapi, juga melindungi anak-anak, orang dewasa dan lansia yang belum divaksinasi dari penyakit pneumokokus.
Di Indonesia, vaksin PCV telah dimasukkan dalam jadwal imunisasi anak usia 0-18 tahun sebagaimana rekomendasi IDAI.
Dalam jadwal imunisasi anak terbaru 2024, IDAI merekomendasikan pemberian imunisasi PCV pada usia 2, 4, dan 6 bulan dengan booster pada usia 12-15 bulan.
"Jika belum diberikan pada usia 7-12 bulan, PCV diberikan dua kali dengan jarak minimal satu bulan dan booster (penguat) di usia 12 -15 bulan dengan jarak dua bulan dari dosis sebelumnya. Jika belum diberikan pada usia 1-2 tahun, PCV diberikan dua kali dengan jarak minimal dua bulan," kata Hartono.
Apabila vaksin belum diberikan pada usia 2-5 tahun, PCV10 dapat diberikan dua kali dengan jarak dua bulan, dan PCV13 atau PCV15 diberikan satu kali. Untuk
anak di bawah 5 tahun dengan risiko tinggi dan belum pernah mendapat vaksin PCV, direkomendasikan mendapat satu dosis PCV13 atau PCV15.
Hartono menyebut vaksin PCV15 dimasukkan dalam jadwal imunisasi anak terbaru 2024 untuk memperluas perlindungan terhadap bakteri pneumokokus, termasuk serotipe 22F dan 33F yang belum tercakup dalam PCV13.
Dengan cakupan yang lebih luas terhadap 15 serotipe, vaksin PCV15 dapat memberikan perlindungan terhadap lebih banyak serotipe bakteri pneumokokus.
"Kami sangat mengimbau para orangtua untuk memastikan anak-anak mereka mendapatkan vaksin PCV sesuai jadwal, untuk membantu melindungi dari penyakit pneumonia. Selain itu, imunisasi rutin lainnya perlu diberikan pada anak untuk mencegah berbagai penyakit infeksi yang berbahaya," pungkas Hartono. (Ant/Z-1)
Terkini Lainnya
Dinkes DKI: ISPA Akibat HMPV Sudah Sejak 2022
Pneumonia: Penyebab, Gejala, dan Langkah Pencegahan
Paru-Paru Basah: Penyebab, Gejala, dan Pencegahan
Kasus Infeksi Pernapasan Naik di Tiongkok, Pelajaran bagi Indonesia
Indonesia Perlu Belajar dari China dalam Merespons Pneumonia Misterius
Waspada Pneumonia Misterius dan Lonjakan Kasus Pernapasan di Musim Dingin, China Siap Siaga
Virus HMPV Bisa Dicegah dengan Vaksin Influenza dan Pola Hidup Sehat
Jawa Barat Mulai Vaksinasi PMK untuk Ternak
Atasi Penyakit Mulut dan Kuku, Pemda DIY Ajukan Permintaan 100.000 Dosis Vaksin
Masyarakan Disarankan Pakai Masker dan Vaksin untuk Mencegah HMPV
4 Juta Dosis Vaksin PMK Siap Redam Wabah, 124 Ribu di Antaranya Telah Didistribusikan
Ingin Lindungi Diri dari HMPV? Ini Salah Satu Hal yang Bisa Anda Lakukan
Transformasi Zakat di Era Digital: Kiprah Baznas Selama Dua Dekade (2001-2024)
Drama Nasib Honorer Pasca-UU ASN
Takdir Mahmoud Abbas Pascaperang Gaza
PLTN di Tengah Dinamika Politik dan Korupsi, Siapkah Indonesia Maju?
Setelah 30 Kali Ditolak MK
Dokter Buruh
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap