Program Makan Bergizi Gratis Diprediksi akan Tuai Masalah
BADAN Gizi Nasional (BGN) menyatakan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bakal digelar mulai Senin (6/1/2024) besok. Sebanyak 190 titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) alias dapur disiapkan BGN dan disebut siap beroperasi.
Pengamat politik Efriza menilai program MBG saat ini masih ditemukan banyak masalah. Badan Gizi Nasional masih lemah dalam aturan, praktiknya, maupun perangkat kerja di daerahnya.
“Bukan tidak mungkin program ini akan banyak masalah dalam praktiknya, baik penyalahgunaan oleh oknum, maupun praktik korupsi yang dilakukan oleh pejabat terkaitnya,” tegas Efriza kepada Media Indonesia, Minggu (5/1).
Maka, untuk mencegah adanya bancakan korupsi dalam program makan bergizi gratis, BGN perlu mempersiapkan seluruh regulasi seperti petunjuk pelaksana dan teknis, aturan kerja sama maupun pengawasan dan sanksinya.
Kedua, pelaksanaan program MBG harus transparan dengan membuka mitra kerja sama, pengelola di setiap daerahnya.
“Yang ketiga, program ini harus dilaksanakan pengawasan yang menyeluruh dari internal maupun eksternal dilibatkan, baik dari TNI, elemen pemerintahan daerah, ormas, maupun akademisi,” ujar Efriza.
“Lalu dibutuhkan prosedur evaluasi dan penyampaian masukan dan saran,” tambahnya.
Efriza juga mengingatkan perlu ada komitmen yang jelas dan tegas serta pantauan langsung dari pemerintah utamanya dilakukan kementerian, atau presiden dan wakil presiden, bahkan juga wakil rakyat di DPR.
Hal itu diwajibkan supaya program makan bergizi gratis betul-betul menjadi program yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Bukan sekadar program untuk sekadar pelaksanaan janji kampanye semata,” tegas Efriza. (Ykb/P-3)
Terkini Lainnya
Tips Praktis Meningkatkan Percaya Diri di Dapur dari Chef Andre Oda, Berikut Langkahnya!
PB Peparnas XVII Jamin Petugas Pendukung Dengan Penyediaan 226.548 Paket Makanan
2 SPPG Jaksel Segera Ikut Salurkan Makan Bergizi Gratis
4 SPPG Salurkan Makan Bergizi Gratis untuk 12 Ribu Siswa Hari Ini
RUU Sisdiknas dan Harapan Mewujudkan Pendidikan Holistik
Bahaya Mengancam Anak di Ranah Daring
Penghancuran Kreatif
Trumpisme dalam Tafsiran Protagorian: Relativitas dalam Ekonomi Global
PLTN di Tengah Dinamika Politik dan Korupsi, Siapkah Indonesia Maju?
Setelah 30 Kali Ditolak MK
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap