Presiden Pezeshkian Iran Berhak Balas Agresor sesuai Hukum Internasional
TEHERAN menyambut interaksi dengan semua negara, tetapi tidak akan tunduk pada tekanan, dan sesuai dengan aturan internasional berhak merespons serangan agresor. Ini dikatakan Presiden Iran Masoud Pezeshkian kepada Kanselir Jerman Olaf Scholz via telepon, Senin (12/8).
"Meski menyambut baik pengembangan hubungan dengan semua negara dan menekankan perlunya menyelesaikan masalah melalui negosiasi, Iran tidak akan pernah tunduk pada tekanan, sanksi, paksaan, dan agresi," katanya di situs resmi presiden Iran.
"Lebih jauh lagi, sesuai dengan aturan internasional, Iran menganggap memiliki hak untuk merespons terhadap agresor."
Baca juga : Negara Barat Minta Iran Tahan Diri dalam Konflik Timur Tengah
Pada akhir Juli, kepala biro politik gerakan Hamas Palestina Ismail Haniyeh dibunuh dalam serangan Israel di kediamannya di Teheran. Di ibu kota Iran itu, Haniyeh menghadiri pelantikan Pezeshkian.
Hamas menuding Israel dan Amerika Serikat bertanggung jawab atas kematian Haniyeh dan mengatakan bahwa serangan tersebut tidak akan dibiarkan begitu saja tanpa pembalasan.
Perwakilan Israel mengatakan pihaknya tidak akan mengomentari pembunuhan Haniyeh. Sementara, Wakil Duta Besar AS untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Robert Wood mengatakan AS tidak terlibat dalam kematian Haniyeh.
Pada 31 Juli, surat kabar New York Times dengan mengutip beberapa sumber menyebutkan bahwa Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei telah memerintahkan serangan langsung ke Israel sebagai tanggapan atas pembunuhan Haniyeh di Teheran.
Duta Besar Iran untuk PBB Amir Saeid Iravani kemudian mengatakan dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB bahwa Teheran, sesuai dengan hukum internasional, berhak membela diri dengan merespons pembunuhan Haniyeh jika dianggap perlu. (Ant/Z-2)
Terkini Lainnya
Satu Kapal Induk AS Mulai Tinggalkan Timur Tengah
Iran Tuduh Israel Lakukan Serangan Kriminal terhadap Suriah
Senator AS Salahkan Iran atas Kematian Enam Tawanan Israel
Iran Perbarui Ancamannya untuk Segera Serang Israel
Iran belum akan Serang Israel dalam Waktu Dekat
Khamenei Peringatkan Murka Tuhan jika Iran tidak Membalas Israel
Pembunuhan Ismail Haniyeh tidak Perlunak Syarat Negosiasi Hamas dengan Israel
Masoud Pezeshkian Dilantik Jadi Presiden Iran
Pezeshkian dan Babak Baru Politik Iran
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Masoud Pezeshkian Dapat Ucapan Selamat dari Para Pemimpin Dunia
Refleksi Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia: Mendialogkan Pemikiran Fransiskan dengan Perspektif Sufi Yunus Emre
Krisis Mental Remaja: Tantangan Terlupakan
Man of Integrity Faisal Basri dan Hal-Hal yang belum Selesai
Rekonstruksi Penyuluhan Pertanian Masa Depan
Transformasi BKKBN demi Kesejahteraan Rakyat Kita
Fokus Perundungan PPDS, Apa yang Terlewat?
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap