Protes Kekejaman Israel Pecah di Eropa
AKSI protes serangan militer Israel di Jalur Gaza dan Libanon pecah di sejumlah kota besar Eropa pada Sabtu (12/10) waktu setempat. Ratusan demonstran berkumpul di Stockholm, Paris, dan Berlin, menyerukan segera dilakukan gencatan senjata oleh Israel.
Di Stockholm, para demonstran berkumpul di Odenplan. Mereka berbaris menuju parlemen Swedia sambil meneriakkan slogan-slogan seperti Israel pembunuh, keluar dari Palestina dan Gencatan senjata segera dan tanpa syarat.
Aktivis Swedia, Kajsa Ekis Ekman, mengatakan kekerasan yang tak berkesudahan di Gaza, Palestina, merupakan genosida, sambil menyoroti dukungan negara-negara Barat terhadap Israel.
Baca juga : Sembilan Negara Eropa Prihatin Israel Serang LSM Palestina
Di Paris, para demonstran pro-Palestina dan Libanon itu berkumpul di dekat Fontaine des Innocents. Dalam aksinya, mereka menuntut Israel segera menghentikan serangannya seraya mendesak Pemerintah Prancis untuk menarik dukungan terhadap Tel Aviv.
Para pengunjuk rasa itu membawa spanduk dengan foto-foto warga Palestina, dan mengkritik Presiden Prancis Emmanuel Macron atas dukungannya yang teguh terhadap Israel.
Di Berlin, sekitar 2.000 demonstran berbaris dari Alun-Alun Innsbruck hingga Stasiun Metro Steglitz. Mereka mengecam serangan brutal militer Israel tersebut dengan slogan seperti "Hentikan pendanaan genosida" dan "Kemerdekaan Palestina".
Polisi sempat menahan beberapa demonstran di tengah kericuhan kecil selama aksi protes. (Anadolu/Ant/P-3)
Terkini Lainnya
Cegah Kekerasan, Imparsial Minta Polri Segera Realisasikan Penggunaan Body Cam pada Anggota Saat Bertugas
Ribuan Demonstran di Georgia Tolak Penangguhan Pembicaraan Aksesi Uni Eropa
Mogok Nasional Buruh tergantung Kesepakatan Menaker dan Serikat Buruh
1.270 Aparat Keamanan Dikerahkan Antisipasi Demo Buruh Se-Jabodetabek
1.758 Personel Diterjunkan Amankan Demonstrasi di Gedung DPR dan Patung Kuda
Kebiadaban Tentara Israel tak Pandang Bulu, Pria Difabel pun Dihabisi
Pengadilan Belanda Tolak Tuntutan Pemberhentian Ekspor Senjata ke Israel
Dua Tentara Israel Ditolak Masuk Australia terkait Genosida
Houthi Ingatkan Negara Muslim terhadap Rencana Busuk AS dan Israel
Al-Azhar Mesir Serukan Rakyat Suriah Bersatu dan Kutuk Zionis
Jalur Gaza Jadi Lokasi Kerja Paling Mematikan bagi Jurnalis Tahun Ini
Menjaga Asa Mandatori Sertifikasi Produk Halal
Rumi, Perempuan, dan Kesehatan Mental: Refleksi Haul Ke-750 Rumi
Profesor Kehormatan
Realitas Baru Timur Tengah
Indonesia Kekurangan Dokter: Fakta atau Mitos?
Serentak Pilkada, Serentak Sukacita
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap