Banjir Besar di Valencia Spanyol Tewaskan 51 Orang
BENCANA banjir besar yang dipicu oleh badai dahsyat di wilayah Valencia menewaskan 51 orang. Demikian data provinsi yang dilaporkan Pusat Koordinasi Operasional Terpadu Kementerian Dalam Negeri Spanyol, Rabu (30/10).
Jumlah korban tewas terbaru ini muncul setelah banjir dahsyat yang melanda wilayah itu pada malam hari akibat badai terburuk di abad ini yang hanya sebanding dengan dua badai lain pada 1980-an. Ini dikatakan badan meteorologi Spanyol.
Badai tersebut dimulai pada Selasa (29/10), menurunkan curah hujan setahun hanya dalam hitungan jam. Akibatnya sungai meluap dengan cepat dan bahkan menimbulkan tornado.
Jalan-jalan dan kota-kota mulai dilanda banjir. Ini memaksa pihak berwenang menghentikan layanan kereta di sekitar Valencia, membatalkan penerbangan, serta meminta warga agar tetap berada di dalam kediaman masing-masing pada Selasa malam.
Namun, pada saat pemerintah mengirimkan peringatan darurat yang meminta masyarakat untuk tetap berada di dalam rumah atau mencari tempat yang lebih tinggi. Sebagian besar kerusakan sudah terjadi.
Saat sungai mengalir deras melewati kota, jalan, dan lingkungan, ratusan orang terjebak di atap rumah, kendaraan, mal, maupun kawasan industri. Sebagian warga berpegangan pada pohon.
Warga yang putus asa beralih ke media sosial untuk meminta bantuan setelah saluran panggilan darurat setempat rusak akibat banjir yang merendam gedung-gedung dan banyaknya panggilan masuk. Harian Spanyol El Pais melaporkan ratusan orang masih menunggu diselamatkan pada Rabu pagi.
"Kami tidak dapat menjangkau para korban saat mereka sangat membutuhkannya," kata Jose Miguel Basset, kepala pemadam kebakaran di provinsi Valencia, kepada penyiar Spanyol RTVE. "Dan kami masih belum memiliki akses ke semua tempat yang membutuhkan penyelamatan.
Pemerintah wilayah Valencia telah membuka saluran telepon khusus untuk melaporkan orang hilang. Penduduk setempat masih diimbau menjauhi perjalanan menggunakan jalan raya dan sebagian besar sekolah di wilayah otonomi itu ditutup.
Sementara itu, badai terus bergerak melintasi Semenanjung Iberia. Sebagian besar wilayah timur laut dan barat daya Spanyol mendapat peringatan cuaca hujan lebat. (Ant/Z-2)
Terkini Lainnya
Bagaimana Pengaruh Perubahan Iklim Terhadap Badai, Topan, dan Siklon?
Korban Badai Helene di Florida Terus Bertambah
50 Orang Tewas Akibat Badai Helene Hantam Florida AS
Badai Hujan Hijaukan Gurun Sahara
Awas Badai Matahari Dahsyat Bombardir Bumi, Hindari Dampaknya
Jelang Pensiun, Nadal Fokus Bantu Spanyol di Piala Davis
Jorge Martin: Gelar Juara ini untuk Keluarga Saya
Spanyol Minta Israel Segera Hentikan Serangan di Timur Tengah
Denmark vs Spanyol: La Furia Roja Lanjutkan Tren Kemenangan
Tuntutan Pengunduran Diri Presiden Valencia Dianggap Angin Lalu
Rumi, Perempuan, dan Kesehatan Mental: Refleksi Haul Ke-750 Rumi
Profesor Kehormatan
Organisasi Masyarakat dan Tuberkulosis
Realitas Baru Timur Tengah
Indonesia Kekurangan Dokter: Fakta atau Mitos?
Serentak Pilkada, Serentak Sukacita
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap