Indonesia Bebaskan Terpidana Mati Filipina Mary Jane Veloso

INDONESIA membebaskan terpidana mati kasus penyelundupan narkoba asal Filipina, Mary Jane F Veloso. Presiden Filipina Ferdinand Romualdez Marcos Jr menyampaikan langsung kabar kebebasan warga negaranya tersebut. "Mary Jane Veloso akan pulang," kata Marcos Jr dalam postingan di akun media sosialnya @bongbongmarcos, Rabu (20/11).
Marcos Jr menjelaskan bahwa Mary Jane akan kembali ke Filipina setelah upaya diplomasi dan konsultasi hampir satu dekade antara Filipina dengan pemerintah Indonesia untuk menunda eksekusinya. "Kami berhasil menunda eksekusinya cukup lama sehingga mencapai kesepakatan yang akhirnya membawanya kembali ke Filipina," sebutnya.
Marcos Jr juga menyampaikan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto dan pihak berwenang atas kerja sama tersebut. "Hasil ini merupakan cerminan dari kedalaman kemitraan negara kita dengan Indonesia, yang bersatu dalam komitmen bersama untuk keadilan dan kasih sayang," terangnya. "Terima kasih, Indonesia. Kami menanti untuk menyambut kepulangan Mary Jane," pungkasnya.
Mary Jane Fiesta Veloso ditangkap di Bandara Adisucipto Yogyakarta pada 2010 karena membawa narkoba seberat 2,6 kg. Pelaksanaan eksekusi mati dirinya pada 2015 ditunda karena ia diduga sebagai korban perdagangan manusia yang dilakukan oleh sang majikan Maria Christina Sergio. (M-1)
Terkini Lainnya
Menko Yusril Ungkap Faktor 300 Terpidana Mati belum Dieksekusi
Terpidana Mati Asal Filipina Mary Jane Veloso Tiba di Filipina
Mary Jane akan Dipulangkan ke Filipina pada 18 Desember Dini Hari
Terpidana Mati Mary Jane Dipindah ke Jakarta Lalu Pulang ke Filipina
Menko Yusril Sebut Status Hukuman Mati Mary Jane Kemungkinan Diubah Presiden Filipina
Yusril Bantah Mary Jane Bebas, Filipina Harus Penuhi Syarat Pemindahan Napi
Polda Jateng Gagalkan Penyelundupan 13,92 Kg Sabu dan 19.300 Ekstasi
Terbentang 70 Km, Pesisir Pantai Selatan Cianjur Rawan Penyelundupan Narkoba
3 Warga India Terancam Hukuman Mati atas Kasus Penyelundupan 106 Kg Sabu di Perairan Karimun
Wanita yang Selundupkan Sabu ke Lapas Salemba Ditetapkan sebagai Tersangka
Uskup Maumere tidak Rampas Tanah Umatnya (Tanggapan Berita Miring dari UCA News)
Legasi Kepemimpinan Muhadjir Effendy, dari UMM untuk Bangsa
Wajib Belajar 1 Tahun Prasekolah: Mungkinkah?
Kebijakan Imperialisme Trump
Penyehatan Tanah untuk Peningkatan Produktivitas Pertanian
Trumpisme dalam Tafsiran Protagorian: Relativitas dalam Ekonomi Global
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap