visitaaponce.com

Al-Azhar Mesir Serukan Rakyat Suriah Bersatu dan Kutuk Zionis

Al-Azhar Mesir Serukan Rakyat Suriah Bersatu dan Kutuk Zionis
Imam Besar dan Grand Syeikh Al Azhar Mesir, Ahmad Muhammad Ath-Thayeb saat berkunjung ke Gedung PBNU, Jakarta, Rabu (2/5).(MI/Susanto)

AL-AZHAR Al-Sharif, lembaga Islam Suni terkemuka di Mesir, menyatakan keprihatinannya atas perkembangan yang terjadi di Suriah.

Lembaga ini menekankan pentingnya kesadaran rakyat Suriah dan komitmen mereka untuk menjaga persatuan negara mereka serta menjaga tanah dan perbatasannya.

Al-Azhar menyerukan kepada rakyat Suriah untuk fokus pada satu tujuan persatuan. Lembaga ini menekankan perlunya kohesi nasional, menyamakan rakyat Suriah dengan satu tubuh.

Baca juga : Iran Kecam Israel Duduki Pos Tentara Suriah di Gunung Hermon

Al-Azhar memperingatkan rakyat Suriah tentang rencana licik yang bertujuan memecah belah negara mereka, melemahkan kekuatannya, dan menjerumuskannya ke dalam konflik dan perang saudara.

Lembaga ini mendesak mereka untuk tetap waspada terhadap kekuatan jahat yang berusaha mencegah Suriah mencapai stabilitas dan kemakmuran, menasihati mereka untuk mempertimbangkan ancaman-ancaman ini dengan saksama.

Al-Azhar menekankan bahwa situasi kritis Suriah, bersama dengan situasi di wilayah yang lebih luas, tidak boleh diabaikan. Lembaga ini mengingatkan rakyat Suriah tentang sejarah bangsa mereka yang kaya dan peradaban yang kuat, mendesak mereka untuk melindungi keduanya.

Baca juga : Assad Jatuh, Israel Khawatirkan Ikhwanul Muslimin dan Iran

Selain itu, Al-Azhar mengutuk oportunisme kaum Zionis, yang berupaya mengeksploitasi tantangan Suriah saat ini untuk merebut tanah dan sumber dayanya. Al-Azhar menegaskan bahwa entitas pendudukan ini terkenal karena merampas tanah dan kekayaan negara-negara regional untuk memajukan kepentingannya sendiri.

Al-Azhar menyerukan dunia Arab dan Islam untuk mengambil tindakan yang mendesak dan tegas dengan memberikan tekanan internasional untuk mengekang perluasan ancaman Israel dan menghentikan penyebarannya di dunia Arab.

Dengan memanfaatkan kejatuhan Presiden Bashar Al-Assad yang digulingkan oleh pasukan militer oposisi, Israel merebut zona penyangga dengan Suriah dan lokasi komando yang berdekatan. (Egypt Today/Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu Arto Subari

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat