visitaaponce.com

Arab Saudi Tegaskan Tak Akan Normalisasi dengan Israel Tanpa Negara Palestina

Arab Saudi Tegaskan Tak Akan Normalisasi dengan Israel Tanpa Negara Palestina
Arab Saudi kembali menegaskan pihaknya tidak akan menjalin hubungan diplomatik dengan Israel tanpa pembentukan negara Palestina.(Media Sosial X)

ARAB Saudi menegaskan kembali pendiriannya negara tersebut tidak akan menjalin hubungan dengan Israel tanpa pembentukan negara Palestina.

Posisi ini "tegas dan tidak berubah", menurut pernyataan Kementerian Luar Negeri Arab Saudi yang diterbitkan setelah konferensi pers Donald Trump dan Benjamin Netanyahu.

Kementerian tersebut menambahkan hal ini "bukan untuk dinegosiasikan" dan menegaskan "perdamaian permanen" tidak dapat tercapai tanpa Palestina diberikan "hak-hak sah" mereka untuk memiliki negara sendiri.

Sebelumnya di Gedung Putih, Presiden AS dan Perdana Menteri Israel menyoroti serangkaian keberhasilan selama masa jabatan pertama Trump, termasuk penandatanganan Abraham Accords—kesepakatan yang membuka hubungan diplomatik antara Israel dan beberapa negara Arab.

Trump juga menyatakan harapannya untuk melanjutkan upaya normalisasi hubungan antara Israel dan Arab Saudi.

Sementara itu, Partai Demokrat bereaksi dengan kemarahan terhadap pernyataan Trump yang menyarankan bahwa AS akan mengambil kendali atas Gaza.

Senator Connecticut, Chris Murphy, menulis di platform X: "Dia benar-benar kehilangan akal."

"Saya punya kabar untuk Anda—kami tidak akan mengambil alih Gaza," lanjutnya dalam unggahan berikutnya.

"Tapi media dan para komentator akan membahasnya selama beberapa hari, dan Trump akan berhasil mengalihkan perhatian semua orang dari cerita sebenarnya—para miliarder yang merebut pemerintahan untuk merampas hak rakyat biasa."

Anggota Kongres California, Eric Swalwell, juga mengunggah di X: "Tunggu, apa? AS akan menduduki Gaza?

"Kita dijanjikan tidak ada lagi perang tanpa akhir. Kalau saya hitung, kita sudah menduduki Greenland, Kanada, Terusan Panama, dan sekarang... Gaza?" (BBC/Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat