visitaaponce.com

BPBD dan Dinas Sosial Kabupaten Tasikmalaya Bentuk Kampung Siaga Bencana

BPBD dan Dinas Sosial Kabupaten Tasikmalaya Bentuk Kampung Siaga Bencana
Sosialisasi dan pelatihan Kampung Siaga Bencana di Kabupaten Tasikmalaya(MI/KRISTIADI)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya bersama Dinas Sosial Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menggelar pelatihan dan pembentukan Kampung siaga bencana.

Kegiatan digelar di Desa Guranteng, Kecamatan Pagerageung dan Desa Buniasih, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya.

Sekretaris Dinas Sosial PPKB-P3A Kabupaten Tasikmalaya, Elli Hendalia mengatakan, untuk meminimalkan dampak bencana hidrometeorologi, pihaknya membentuk kampung siaga bencana (KSB). Ini juga sebagai upaya mitigasi bencana di Kabupaten Tasikmalaya.

Baca juga : Tim Gabungan Lakukan Survei dan Kajian di Latimojong

"Kami melakukan pelatihan kepada relawan dan pembentukan kampung siaga bencana di Desa Guranteng, Kecamatan Pagerageung dan Desa Buniasih Kecamatan Kadipaten, sebagai upaya penguatan SDM bagi relawan. Para relawan akan melakukan upaya pencegahan, penanganan bencana sehingga terbangun kesadaran. Sasaranya termasuknya kelompok rentan ibu hamil, bayi balita dan usia lanjut," katanya, Kamis (8/8).

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tasikmalaya Nuraedidin mengatakan, pelatihan bagi para relawan perlu dilakukan mengingat bencana yang terus terjadi. Dengan ada potensi bahaya dibutuhkan berbagai langkah agar masyarakat waspada.

"Bencana hidrometeorologi berupa tanah longsor, banjir, banjir rob, angin puting beliung dan pergerakan tanah masih jadi ancaman. Pembentukan Kampung Siaga Bencana merupakan upaya untuk mewaspadai bahaya tersebut," tandasnya.

Kampung Siaga Bencana direncanakan akan dibentuk di 351 desa yang tersebar di 39 kecamatan. Tujuannya agar mengurangi jatuhnya korban jiwa.

"Kami juga akan mengusulkan kepada bupati untuk memberikan jaminan asuransi kecelakaan untuk relawan. Selama ini para tenaga relawan bertugas sukarela dan tanpa perlindungan," jelasnya.

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat