visitaaponce.com

KPU Bandung Wajibkan Calon Kepala Daerah Selaraskan Visi dengan RPJMD

KPU Bandung Wajibkan Calon Kepala Daerah Selaraskan Visi dengan RPJMD
KPU Kota Bandung menggelar kegiatan menjelang Pilkada 2024(DOK/PEMKOT BANDUNG)

KOMISI Pemilihan Umum Daerah Kota Bandung, Jawa Barat, meminta visi dan misi calon kepala daerah harus selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045.

Hal ini penting, sesuai persyaratan calon yang tercantum dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 8 Tahun 2024.

Ketua KPUD Kota Bandung Wenti Frihadianti menyatakan pemahaman yang mendalam tentang PKPU Nomor 8 Tahun 2024 adalah aspek penting dalam proses Pemilihan Kepala Daerah, termasuk syarat dan cara pencalonan. KPUD Kota Bandung berkomitmen untuk terus memberikan informasi dan pendidikan politik kepada masyarakat demi terciptanya pilkada yang sukses, jujur, dan adil.

Baca juga : Farhan Janji akan Aktifkan Ruang Kesenian di Kota Bandung

"Saya juga berharap seluruh elemen masyarakat dapat berpartisipasi
aktif dengan pengetahuan yang memadai tentang peraturan yang berlaku
dalam pilkada 2024," ungkapnya.

Sementara itu, Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono,
mengatakan, Pemkot Bandung akan secara resmi menyampaikan Rancangan
Teknokratik RPJMD kepada KPUD, yang kemudian akan disampaikan kepada
partai politik pengusung calon kepala daerah.

"Kami telah membuat RPJPD dengan legislatif. Harapannya, rencana teknokratik jangka menengah menjadi representasi jangka Panjang," ujarnya.

Baca juga : Yana Mulyana Mendapat Pesaing Kuat pada Pemilihan Wali Kota Bandung 2024

Dia optimistis tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak 2024 bisa mencapai 90%, lebih tinggi dibandingkan dengan partisipasi pemilih pada Pemilu Februari 2024 di Kota Bandung yang mencapai 82,9%.

Menurut data dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandung, penduduk Kota Bandung berjumlah 2.579.837 pada semester I 2024. Dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT), sebanyak 1.872.381 jiwa. Sedangkan, hasil coklit sementara mencatat 1.896.389 jiwa.

"Saya juga telah menginstruksikan pembentukan Desk Pilkada untuk
mendukung dan memantau pelaksanaan pilkada, serta menginventarisasi
masalah dan memberikan solusi kepada penyelenggara," terangnya.

Bambang menegaskan, bahwa ASN Kota Bandung berkomitmen untuk netral dan profesional dalam penyelenggaraan pilkada. Mereka juga berkewajiban
menjaga keamanan dan situasi kondusif selama Pilkada.

"Kami sudah melakukan penandatanganan pakta integritas sebagai bentuk komitmen ASN Kota Bandung dalam menjaga netralitas dan profesionalisme," ungkap Bambang.

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat