Habiskan Rp3,5 Triliun, Presiden Resmikan Bendungan Leuwikeris
PRESIDEN Joko Widodo meresmikan Bendungan Leuwikeris yang berada di Desa Ancol, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya dan Desa Handapherang, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Bendungan yang dibangun sejak 2016 itu menghabiskan anggaran hingga Rp3,5 triliun.
"Bendungan Leuwikeris ini sudah 8 tahun dalam proses pembangunan dan memang anggaran yang digunakannya paling besar dari 44 bendungan yang telah diresmikan, sebesar Rp3,5 triliun. Namun, bendungan yang lainnya paling besar hanya mencapai Rp 800 miliar, Rp1 triliun, dan bendungan Leuwikeris ini paling besar," katanya, Kamis (29/8).
Bendungan Leuwikeris yang dibangun 8 tahun lalu ini luas genangannya mencapai 243 hektare dengan kapasitas tampung 81 juta meter kubik, dan manfaat air baku hingga 845 liter/detik.
Baca juga : Harga Beras di Tasikmalaya Terus Meroket
Selain itu, bendungan ini juga diprediksi mampu mengaliri air untuk irigasi ke 11.216 hektare serta mampu mereduksi banjir 1.913 hektare. Bendungan Leuwikeris juga akan dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik tenaga air (PLTA) berkapasitas 20 watt.
Untuk air baku sebesar 845 liter/detik ini akan dialiri ke 13 kecamatan berada di Kota Banjar, di antaranya 400 liter/detik untuk mengairi Kecamatan Purwaharja, Banjar, Situbatu, Langensari. Lalu untuk Kabupaten Ciamis sebesar 100 liter/detik di Kecamatan Lakbok, Purwadadi, dan Banjarsari.
Air baku juga dialirkan ke Kabupaten Cilacap sebesar 345 liter/detik untuk Kecamatan Sidareja, Patimuan, Cipari, Bantarsari, Gandrungmangu, dan Kedungreja.
Baca juga : Tanam Kakao dan Jagung, Pangkostrad Dorong Ketahanan Pangan
"Bendungan Leuwikeris diperuntukan untuk mengairi lahan pertanian di 1.200 hektare dan dapat dimanfaatkan oleh petani. Air adalah sumber kehidupan. Air merupakan simbol keseimbangan dan keharmonisan. Namun, jika tidak dikelola dengan baik, air bisa menjadi sebuah bencana, tanpa air tidak ada kehidupan, tanpa air tidak ada makanan oleh sebab itu air harus dikelola dengan baik karena setiap tetes itu sangat berharga," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Citanduy Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (BBWS) Jawa Barat, Elroy Koyani, mengatakan Bendungan Leuwikeris awalnya dibangun tahun 2016 dan untuk penandatanganan kontraknya pada November. Namun, untuk luas Bendungan Leuwikeris 243 hektare dan pengisian air waduk target penuh pada 21 Oktober 2024.
"Berdasarkan perhitungan curah hujan, kita lihat sekarang akan lebih cepat dan lebih banyak. Kita telah membangun kurang lebih selama 8 tahun hingga tanggal 15 Agustus 2024 dan baru penutupan pintu pengisian waduk. Jadi posisi air sekarang kurang lebih jumlahnya 30% dari total tampungan 81 juta kubik air," katanya. (AD/J-3)
Terkini Lainnya
Diguyur Hujan Lebat 5 Jam, Sungai Apur di Dusun Kubangpari Ciamis Meluap
Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga Cabai di Tasikmalaya Naik
Kembangkan Ekosistem Inovasi, ITB Innovation Park Dioperasikan
Fatayat NU Garut Gelar Festival Toleransi dan Kebebasan Beragama
Harga Sembako di Kuningan Alami Kenaikan
Tuduhan Produk Terafiliasi Israel Dinilai sebagai Persepsi Boikot yang Dipicu Persaingan Bisnis
Fasilitas Kesehatan Jadi Prioritas di Sukabumi, Kelistrikan RSU Jampang Kulon Kembali Normal
Pemda Kaji Relokasi Rumah Warga Terdampak Bencana Pergerakan Tanah di Cianjur
Tinjau Lokasi Bencana di Bantargadung, Bupati Sukabumi Salurkan Bantuan
Jumlah Pengungsi Terdampak Bencana di Cianjur Terus Bertambah
Diduga Berselingkuh, Mantan TKI di Cililin Dibunuh Suami
Akademisi UIN Cirebon Menilai Penyebaran Daftar Produk Terafiliasi Israel Menyesatkan Masyarakat
Pemkot Bandung Tegaskan Hak Kesetaraan Bagi ODHIV
Produk Asli Garut, Saus Srinaga Diluncurkan dalam Festival Produk Lokal
Pemprov Jabar Kebut Perbaikan Jalan dan Jembatan di Daerah Bencana Sukabumi dan Cianjur
Pijar Sekolah Tingkatkan Efektivitas Pengajaran di Wilayah Terpencil
75% Pasokan Listrik ke Lokasi Bencana di Sukabumi dan Cianjur sudah Normal Lagi
Carnival, Perayaan Malam Tahun Baru 2025 di Novotel Bandung
Grand Hotel Preanger Siap Meriahkan Tahun Baru 2025 dengan Tema Safari and the Hidden Treasure
Bank BJB Raih Penghargaan Bank dengan Layanan Kas Terbaik dari Bank Indonesia
Semarakan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust, Grand Dafam Braga Bandung Luncurkan Serenata Akhir Tahun
Ibis Bandung Pasteur Hadirkan Friday Night Barbeque Dinner
Rayakan Pergantian Tahun, Hotel Santika Pasir Koja Bertabur Hadiah
Rayakan Pergantian Tahun, Grand Savero Bogor Hadirkan Lost In Space 2025
Mariposa Magical Night: Perayaan Natal dan Tahun Baru di Swiss-Belresort Dago Heritage
Neon Glow Party, Pertunjukan Kembang Api Bersama Kuburan Band di hotel ibis Bandung Trans Studio
8 Rekomendasi Wisata Indoor di Bandung
Referensi Dinner dan Kumpul Keluarga di Hari Raya Natal Bersama Hotel ibis Bandung Trans Studio
Eksplorasi Pengalaman Menginap Unik di Ibis Styles Bandung Grand Central
Hope, Fight & Love Christmas: Pengalaman Natal Tak Terlupakan di Holiday Inn, Bandung
Jabarano Coffee Hadirkan 14 Menu Baru, Bikin Santai Lebih Spesial
Spoonful All Day Dining Bandung Hadirkan Rasa Nusantara, Citarasa Rempah Sulawesi
Grand Dafam Braga Bandung Sajikan Masakan Nusantara Khas Sulawesi
10 Rekomendasi Kuliner Bandung, Wajib Dicoba saat Berwisata
Jabarano Coffee Bandung Kantongi Sertifikasi Halal
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap