visitaaponce.com

Warga Bandung Barat Diimbau Siap Siaga Hadapi Bencana Hidrometeorologi

Warga Bandung Barat Diimbau Siap Siaga Hadapi Bencana Hidrometeorologi
Pohon tumbang menimpa rumah warga di Kecamatan Sindangkerta Kabupaten Bandung Barat.(MI/DEPI GUNAWAN)

BENCANA hidrometeorologi melanda wilayah Kabupaten Bandung Barat dalam beberapa hari terakhir. Dampak kejadian tersebut, ratusan rumah rusak, warga luka hingga mengganggu akses lalu lintas.

Salah satu bencana terjadi akibat amukan angin kencang yang menumbangkan pohon hingga menimpa ratusan rumah warga di Kecamatan Sindangkerta dan Kecamatan Cipongkor pada Kamis (31/10).

Angin kencang disertai hujan deras juga menyebabkan pohon tumbang di dua lokasi di Kecamatan Cikalongwetan, pada Minggu (3/11) sore. Pohon setinggi 14 meter menghalangi ruas jalan Padalarang-Purwakarta.

Di hari yang sama, sejumlah rumah di Desa Ciptagumati, Kecamatan Cikalongwetan, tertimpa material tanah longsor akibat hujan dengan intensitas tinggi.

Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat, Ade Zakir mengatakan, adanya beberapa kejadian bencana di wilayahnya menjadi peringatan siap siaga menghadapi bencana hidrometeorologi yang bisa mengancam keselamatan masyarakat.

"Sekarang ini kita sudah memasuki musim penghujan. Hari Kamis lalu angin kencang melanda Sindangkerta dan Cipongkor, tentu ini menjadi peringatan kepada kita sehingga saya mengimbau mari kita siap siaga menghadapi bencana hidrometeorologi," katanya, Senin (4/11).

Ia pun mengintruksikan para pejabat kewilayahan seperti camat dan kepala desa, serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) selalu mengetahui kondisi dan keadaan dalam menghadapi bencana yang bisa terjadi kapan saja saat musim penghujan.

"Untuk para camat di wilayah mari kita siap siaga menghadapi ancaman bencana ini. Lebih baik bersiaga daripada kita tergesa-gesa dalam menangani," ujarnya.

Ade Zakir mengungkapkan pihaknya kini tengah memproses untuk menerbitkan status kesiapsiagaan potensi bencana hidrometeorologi. Setelah pada Agustus kemarin, Pemkab Bandung Barat juga menerbitkan kesiapsiagaan bencana kekeringan.

"Intinya kami memastikan masyarakat yang terkena dampak bisa tenang dulu, bisa bermalam di rumah saudaranya, karena ada rasa trauma yang dialaminya," jelasnya.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat