visitaaponce.com

Balita 5 Bulan di Cianjur Idap Hidrosefalus, Anggota DPRD Minta Pemkab Bantu Penanganan

Balita 5 Bulan di Cianjur Idap Hidrosefalus, Anggota DPRD Minta Pemkab Bantu Penanganan
Bayi hidrosefalus di Cianjur perlu mendapat perhatian pemerintah kabupatenj.(MI/BENNY BASTIANDY)

MUHAMAD Restu, balita berusia 5 bulan, menderita hidrosefalus. Putra bontot atau anak ketiga pasangan suami istri Yana, 47, dan Desi, 45, warga Kampung Cihalimun RT 02/07, Desa Mekarsari, Kecamatan Naringgul, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, itu, membutuhkan penanganan ekstra.

Anggota DPRD Kabupaten Cianjur Diki Ismail mengaku mendapat informasi dari warga ada balita pengidap hidrosefalus yang membutuhkan bantuan. Dia sudah mengonfirmasikan informasi tersebut ke bidan desa serta ke kepala puskesmas setempat.

"Anak ini sudah menjalani operasi pertama di Rumah Sakti Al-Ihsan di Bandung," katanya, Selasa (5/11).

Pascaoperasi pertama, kata Diki, saat ini balita itu dalam perawatan di rumah. Menurut keterangan bidan desa setempat, kondisi kesehatan balita itu rutin dipantau.

"Sekarang akan menghadapi operasi yang kedua. Informasinya operasi kedua itu untuk penggantian selang," tuturnya.

Diki mengaku sudah mengurusi kepesertaan BPJS Kesehatan bagi balita tersebut. Terlebih, orangtua balita itu merupakan buruh tani yang merupakan keluarga tidak mampu.

"Anak ini butuh penanganan khusus. Harus diperhatikan. Terutama dari pemerintah daerah agar bisa membantu penanganannya. Pengalaman saya, pada kasus-kasus penanganan khusus seperti ini, belum ada solusi terbaik dari pemerintah daerah. Mungkin peralatan yang dimiliki rumah sakit di kita belum komplet. Begitu juga dokternya mungkin belum ada. Penyakit seperti ini (hidrosefalus) memang membutuhkan penanganan khusus," terangnya.

Dia menuturkan tempat tinggal keluarga tersebut secara geografis memang cukup terpencil karena berada di wilayah selatan. Akses menuju ke desa tersebut cukup sulit.

"Jangan sampai penanganan penyakit khusus seperti ini hanya pemeriksaan biasa. Ini rentan menyebabkan kematian," tegasnya.

Legislator dari daerah pemilihan (dapil) 6 Kabupaten Cianjur ini mengaku sudah menurunkan tim ke rumah orangtua Muhamad Restu. Dia pun turun tangan langsung menindaklanjuti kondisi yang dialami balita itu.

"Intinya, ini harus jadi perhatian semua pihak, terutama dari pemerintah daerah. Apalagi secara ekonomi, keluarga ini termasuk tak mampu. Orangtuanya hanya seorang petani," pungkasnya.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat