Tabungan Hari Tua, Bhabinkamtibmas di Lembang Urus Kebon Kopi di Tengah Hutan

DI sela-sela rutinitas sebagai anggota Bhabinkamtibmas Polsek Lembang, Polres Cimahi, Aiptu Gunawan meluangkan waktunya untuk mengurus perkebunan kopi.
Usaha sampingan anggota Polri yang akrab disapa Mas Gun itu telah ditekuni sejak 2015. Walaupun hanya sampingan, pendapatannya bisa lebih besar dari gaji polisi dalam sekali panen raya.
Hari itu usai pulang dinas, ia bergegas mengganti pakaian seragam polisi dengan kaos oblong serta memakai sepatu boot karena lahan menanam kopi berada di dalam kawasan KPH Bandung Utara yang terjal, becek dan licin.
"Kalau lepas dinas itu biasanya saya ke kebun untuk ngurus pohon kopi dibantu pekerja. Ada sekitar 5.000 pohon kopi yang ditanam di wilayah ini," kata Gunawan saat ditemui, Senin (20/1).
Senyum mengembang di raut wajah Mas Gun karena rata-rata tanaman kopinya memuaskan dan buahnya lebat. Dalam dua bulan ke depan buahnya akan siap dipanen.
Ia mengaku tertarik usaha tanaman kopi karena perawatannya tidak harus setiap hari, sehingga tidak menggangu pekerjaannya. Selain itu, tanaman kopi bisa berumur panjang dan nilai ekonomisnya tinggi.
"Budaya minum kopi di kita sedang naik daun. Dari obrolan-obrolan dengan akademisi, minum kopi asli dari kebun itu prospeknya masih panjang 10-15 tahun ke depan," ucapnya.
Masa depan
Jika perawatannya baik, menurut dia, dalam satu pohon bisa menghasilkan 600 biji kopi atau setara 5 kilogram. Dengan asumsi menanam 5.000 pohon dikali hasil panen, bisa dibayangkan keuntungan yang diperolehnya.
"Kalau hitung-hitungan kita panen seperti kemarin itu, saya bisa dapat bulanan sekitar Rp10 juta, minimal Rp5 juta bersih," tuturnya.
Untuk meningkatkan nilai jual kopi, Mas Gun tidak langsung menjual ceri kopi mentah ke tengkulak karena harganya terlalu rendah. Dia mengolah ceri menjadi produk kopi berkualitas tinggi.
"Kalau harga kopi ceri hanya diterima Rp10 ribu hingga Rp15 ribu. Tapi green bean itu lebih mahal lagi, bisa ratusan ribu bahkan jutaan rupiah kalau sudah diekspor," bebernya.
Melihat kondisi tanah subur di wilayah Lembang, dirinya kerap mengajak masyarakat melihat peluang mendapatkan penghasilan salah satunya berkebun kopi.
"Dulu saya pembina Desa Suntenjaya yang potensinya di bidang pertanian. Kenapa tidak selain sayur mayur kita juga tanam kopi karena jenisnya pohon keras. Tahun 2017 juga saya ikut pelatihan barista di Balai Latihan Kerja Lembang, dari sana belajar gimana mulai cara tanam hingga pasca panen," terangnya.
Budi daya kopi dianggap cocok sebagai persiapan menjelang masa pensiun 8 tahun lagi. Baginya, tanaman yang memiliki bahasa latin Genus Coffea ini adalah tabungan jangka panjang agar tetap dapat mempertahankan kesejahteraan hidup di masa tuanya.
Bapak dari dua anak ini lantas memberi motivasi kepada masyarakat khususnya rekan-rekan seprofesi untuk memanfaatkan waktu sebaik mungkin dengan melakukan hal-hal positif namun tak mengganggu tugas selaku pelindung pengayom dan pelayan masyarakat.
"Saya berpesan kepada rekan-rekan semua rawatlah pekerjaanmu walaupun tidak membikin kalian kaya, namun ingatlah di situlah rezekimu ada," tandasnya.
Terkini Lainnya
Solusi AI dengan Data Center di Indonesia sangat Penting
Usut Pemotongan Beasiswa, KPAI Datangi SMA Negeri 7 Kota Cirebon
Pemprov Jabar Efisiensikan Rp3 triliun, Termasuk Program Makanan Bergizi Gratis
Pemkot Sukabumi Evaluasi Pengelolaan Tata Ruang, Cegah Potensi Bencana
Sempat ditahan, Ijazah Belasan Siswa di 15 sekolah di Tasikmalaya Diserahkan
Berawal dari Iseng, Warga Subang Raup Cuan lewat Action Figure Gundam Berbahan Kayu
PLN Jawa Barat Bantu 28.560 Keluarga Nikmati Listrik
Komisaris PT Pegadaian Apresiasi UMKM Binaan di The Gadepreneur Space
Pengusaha Hotel dan Pariwisata Keberatan Rencana Pelarangan Study Tour di Jabar
Jabar Daerah dengan Lokasi Mangkal PSK Terbanyak se-Indonesia
Bunga Bangkai Mekar Sempurna di Kebun Raya Cibodas, Tinggi Spadiks Capai 2,93 Meter
Pergerakan Tanah di Cineam Tasikmalaya Meluas, 44 Rumah Terdampak
Meski Butuh Stafsus, Namun Eman tetap Patuhi Aturan
Sambut Ramadan, Vue Palace Bandung Hadirkan Iftar Showcase Waktunya Indonesia Berbuka
Dinkes Cirebon Libatkan Pelajar untuk Pencegahan Merebaknya DBD
Pj Bupati Sumedang Yudia Ramli Pamit kepada PNS
Hasil Pemeriksaan Kesehatan Wali Kota Bandung Terpilih Secara Umum Baik
Pos Indonesia dan Bank Sinarmas Berkolaborasi Layani Setor dan Tarik Tunai di Kantor Pos
Avery de’Grand City Hotel Bandung Sambut Ramadan dengan Promo Alladin Ramadan
Ibis Bandung Pasteur Luncurkan Paket Buka Puasa Colorful Ramadan
Rayakan HUT ke-4, Vasaka Maison Bandung Gelar Maison Fun Run 2025
Pengalaman Imlek tak Terlupakan dalam Shanghai Temptation di Hotel Indigo Bandung Dago Pakar
Imlek Meriah dengan Promo Year of The Wood Snake di Luminor Hotel Metro Indah Bandung
Harris Hotel & Convention Festival Citylink Bandung Meriahkan Gelar The Old Town Market di Malam Imlek
13 Wisata Alam di Bandung yang Cocok untuk Liburan Keluarga
15 Wisata Alam Kabupaten Bandung yang Cocok Dikunjung saat Liburan
12 Rekomendasi Wisata Bandung, Cocok untuk Liburan Keluarga
14 Destinasi Wisata Alam Jawa Barat yang Cocok Dikunjungi saat Liburan
14 Destinasi Wisata Alam di Bandung yang Cocok Dikunjungi saat Liburan
15 Rekomendasi Wisata Alam di Bandung yang Cocok Dikunjungi saat Liburan
Sambut Ramadan, DeLaekker Bandung Hadirkan Kue Varian Baru
Maicih Rayakan Usia ke-15, Tampil Baru dan Terus Berinovasi
Tiga Rekomendasi Soto Bandung Enak dan Maknyus di Kota Bandung
Cuankie Legendaris di Tengah Kota Bandung
Momen Romantis di Swiss-Belresort Dago Heritage: Pink Soirée Valentine’s Dinner
Sambut Imlek 2025, ibis Bandung Trans Studio Hadirkan “Fortune Fang” Chinese BBQ Buffet
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap