Komite Ekraf Cianjur Dorong Percepatan Aktivasi Gedung Creative Center

KOMITE Ekonomi Kreatif Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mendorong DPRD bisa memfasilitasi percepatan operasionalisasi Gedung Cianjur Creative Center. Pasalnya, sejak selesainya proses pembangunan gedung yang dibiayai anggaran dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat tersebut, sampai sekarang belum termanfaatkan maksimal.
Ketua Komite Ekonomi Kreatif Kabupaten Cianjur, Adam Jabar, menjelaskan dorongan itu diaspirasikan saat beraudiensi dengan Wakil Ketua III DPRD Lepi Ali Firmansyah. Menurutnya, pengembangan ekonomi kreatif membutuhkan dukungan pemerintah daerah.
"Utamanya dukungan kebijakan yang bisa mendorong pengembangan ekosistem ekonomi kreatif. Salah satunya mendorong percepatan operasionalisasi Gedung Cianjur Creative Center yang nantinya akan dikelola Komite Ekonomi Kreatif Cianjur," katanya, Rabu (5/2).
Dia sudah membuat konsep, nantinya Gedung Cianjur Creative Center akan difungsikan sebagai ruang galeri. Di antaranya mewadahi berbagai subsektor ekonomi kreatif dan komunitas-komunitas kreatif di Cianjur.
Dalam waktu dekat, Komite Ekonomi Kreatif akan menggelar even pameran tunggal karya lukisan Adam Jabar. Evennya akan dilanjutkan dengan pameran foto para wakil rakyat.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cianjur, Asep Suparman, menjelaskan proses aktivasi Gedung Cianjur Creative Center masih dalam tahap pengkajian perangkat daerah terkait. Pengelolaannya dilakukan Komite Ekonomi Kreatif Kabupaten Cianjur.
"Pada pekan pertama bulan ini diharapkan draf perjanjian kerja sama antara Pemkab Cianjur dengan Komite Ekonomi Kreatif Kabupaten Cianjur dapat difinalisasi. Nanti dapat segera diserahterimakan," terangnya.
Tak hanya memfasilitasi kerja sama penggunaan Gedung Cianjur Creative Center, kata dia, pemerintah daerah juga berkomitmen mendukung penuh kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan ekonomi kreatif. "Kami sangat mendukung."
Wakil Ketua III DPRD Kabupaten Cianjur, Lepi Ali Firmansyah, menyatakan pada era digitalisasi saat ini, ekonomi kreatif telah menjadi motor penggerak utama pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Ekonomi kreatif tak sekadar sektor ekonomi biasa, tapi bisa menghadirkan nilai tambah tinggi, membuka peluang kerja, serta mendorong inovasi yang memperkuat daya saing nasional.
"Keberadaan ekonomi kreatif bukan hanya menjadi alternatif, tetapi juga kebutuhan bagi daerah-daerah yang ingin beradaptasi dengan perubahan zaman dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," terang Ketua DPC PKB Kabupaten Cianjur ini.
DPRD, kata Lepi, terus mendorong agar ekosistem ekonomi kreatif di Cianjur terus berkembang. Diharapkan dapat berimplikasi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Kami di DPRD mendukung penuh pengelolaan Gedung Cianjur Creative Center dikelola Komite Ekonomi Kreatif dan dapat dimanfaatkan sebagai ruang pengembangan ekonomi kreatif," ucapnya.
Ke depan, pemerintah akan terus hadir melalui berbagai kebijakan yang mendukung. Di antaranya penataan regulasi yang jelas dan penyediaan infrastruktur yang memadai.
"Selain itu, pendidikan dan pelatihan keterampilan di bidang ekonomi kreatif perlu diperkuat agar talenta lokal dapat berkembang secara maksimal," pungkasnya.
Terkini Lainnya
Ciamis Hujan Es, Puluhan Rumah Rusak dan Pohon Tumbang Tersapu Angin Kencang
Korban Tewas Akibat Tenggak Etanol di Cianjur Bertambah Jadi 8 Orang
Bertemu Pj Gubernur Jabar, Apindo Berharap Proses Perizinan Semakin Mudah dan Cepat
DPRD Kota Bandung Siapkan Perda Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan
Bupati Dadang Supriatna Komitmen Perbaiki 500 Kilometer Jalan Rusak
Harga Semua Jenis Cabai di Kota Sukabumi Terus Turun
DBD di Purwakarta Mengalami Tren Peningkatan
PosIND Communication Summit 2025, Upaya Meningkatkan Skill Komunikasi Hingga ke Daerah
Ratusan Ton Ikan di Waduk Jatiluhur Mati
Polres Cianjur Awasi Distribusi Elpiji Subsidi 3 Kilogram
Dedi Mulyadi Janjikan Siswa SMAN 7 Kota Cirebon Bisa Ikuti SNBP
Ratusan Warga Datangi Polda Jawa Barat Tuntut Adili Jokowi
Tersangka Kasus Penguasaan Lahan Kebun Binatang Bandung Ajukan Praperadilan
Dinas Pertanian Garut Targetkan Produksi Jagung di Limbangan Mencapai 513 ribu ton
Pansus 2 DPRD Kota Bandung Terima Masukan BPIP Terkait Raperda Ideologi Pancasila
Keterbatasan SDM, Ratusan Siswa SMAN 1 Cileunyi Terancam Gagal Daftar SNBP
Oknum Kaur Keuangan Desa Pageralam Korupsi, Uang Rp327 juta Habis untuk Judol
PosAja! Jadi Official Logistics Partner Inacraft 2025
Ibis Bandung Pasteur Luncurkan Paket Buka Puasa Colorful Ramadan
Rayakan HUT ke-4, Vasaka Maison Bandung Gelar Maison Fun Run 2025
Pengalaman Imlek tak Terlupakan dalam Shanghai Temptation di Hotel Indigo Bandung Dago Pakar
Imlek Meriah dengan Promo Year of The Wood Snake di Luminor Hotel Metro Indah Bandung
Harris Hotel & Convention Festival Citylink Bandung Meriahkan Gelar The Old Town Market di Malam Imlek
Merayakan Imlek 2025 di The Luxton Bandung, Tradisi Bertemu Hiburan Exclusive
13 Wisata Alam di Bandung yang Cocok untuk Liburan Keluarga
15 Wisata Alam Kabupaten Bandung yang Cocok Dikunjung saat Liburan
12 Rekomendasi Wisata Bandung, Cocok untuk Liburan Keluarga
14 Destinasi Wisata Alam Jawa Barat yang Cocok Dikunjungi saat Liburan
14 Destinasi Wisata Alam di Bandung yang Cocok Dikunjungi saat Liburan
15 Rekomendasi Wisata Alam di Bandung yang Cocok Dikunjungi saat Liburan
Sambut Imlek 2025, ibis Bandung Trans Studio Hadirkan “Fortune Fang” Chinese BBQ Buffet
Djaya Mandiri Sejahtera, Sarapan Pagi dan Malam dengan Kuliner Lezat dan Unik
Berawal dari Gerobak Sederhana, di Kuningan Alma Catering Sajikan Hidangan Penuh Cinta
Tiga Tempat Sarapan Lezat di Kota Bandung
Tiga Resto di Bandung dengan Hidangan Lezat dan Suasana Nyaman
13 Rekomendasi Kuliner Terfavorit di Bandung
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap