visitaaponce.com

Menikmati Kuliner Khas Cina Benteng dan Peninggalan Sejarah di Kota Tangerang, Berikut Lokasinya

Menikmati Kuliner Khas Cina Benteng dan Peninggalan Sejarah di Kota Tangerang, Berikut Lokasinya
Warga keturunan Tionghoa berbelanja kebutuhan Tahun Baru Imlek di Pasar Lama, Kota Tangerang(Ramdani/MI)

MASYARAKAT diajak untuk menikmati kuliner khas peranakan Tionghoa (Cina Benteng) di Kota Tangerang.  Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Nurdin mengatakan beberapa lokasi kuliner yang dapat dikunjungi selama liburan di antaranya kawasan pasar lama, kuliner di parkiran Lapangan Ahmad Yani (Parlan) dan banyak lagi.

Nurdin menjelaskan ada banyak jajanan yang potensial dan enak mulai dari minuman dan makanan ringan hingga makanan berat, dari yang tradisional hingga kekinian. Sedangkan untuk destinasi wisata, masyarakat bisa berkunjung ke taman tematik yang tersebar di beberapa wilayah hingga naik moda transportasi Bus Tayo berkeliling Kota Tangerang.

"Banyak tempat instagramable yang dapat dikunjungi warga bersama keluarga maupun sahabat. Kita juga ada Bus Tayo dengan tarif terjangkau dan bisa berkeliling Kota Tangerang," terang dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Rizal Ridollah menambahkan Kota Tangerang memiliki banyak tradisi, destinasi, maupun kuliner khas peranakan Tionghoa (China Benteng) yang bisa dinikmati selama musim libur panjang. Di antaranya menjelajahi peninggalan bersejarah di kawasan Pasar Lama. Di sana, pengunjung bisa menjelajahi kawasan bersejarah, hunting foto di antara bangunan tua, sekaligus menikmati aneka kuliner dan jajanan kaki lima khas budaya peranakan di Kota Tangerang.

Selain itu, sambung dia, ada banyak situs juga yang bisa dikunjungi di kawasan ini, seperti Boen Tek Bio, Museum Benteng Heritage, Petak Sembilan, sampai berburu pernak-pernik Imlek di kawasan tersebut.

Lalu mengunjungi klenteng bersejarah di Kota Tangerang. seperti Boen Tek Bio yang terletak di pusat kota. Boen Tek Bio dikenal sebagai klenteng tertua di tengah perkampungan Pecinan yang menjadi cikal bakal Kota Tangerang.
Selain itu, ada juga klenteng Boen San Bio yang tidak kalah menarik untuk dikunjungi. Klenteng berusia ratusan tahun ini menyimpan banyak artefak khas budaya Peranakan yang bernilai sejarah tinggi. 

"Klenteng Boen San Bio juga memiliki petilasan Raden Surya Kencana yang bisa diziarahi umat Muslim secara terbuka," imbuh Rizal.

Menikmati beragam kuliner unik khas budaya peranakan di Kota Tangerang seperti kue keranjang atau lebih dikenal dengan sebutan dodol cina. Ia menjelaskan kue legendaris ini menjadi salah satu ikon oleh-oleh paling diminati selama perayaan Tahun Baru Imlek di Kota Tangerang. Kue yang paling legendaris, kata dia, yakni Kue Keranjang Nyonya Lauw sejak tahun 1962. (Ant/H-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indriyani Astuti

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat