visitaaponce.com

Pj Heru Beberkan 6 PR Jakarta, Mulai dari Banjir hingga Polusi

Pj Heru Beberkan 6 PR Jakarta, Mulai dari Banjir hingga Polusi
Badan Air Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mengangkut eceng gondok di Waduk Pulit, Jakarta Utara, Kamis (8/8/2024).(ANTARA FOTO/Fauzan)

PENJABAT (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebutkan ada enam program yang harus berlanjut untuk mengatasi permasalahan di Jakarta di antaranya banjir, kemacetan hingga polusi. 

"Jakarta salah satu PR (tugas) ke depan yang harus dijalankan termasuk saya menjalankan terus berkelanjutan program itu adalah penanggulangan banjir," kata Heru di Jakarta Pusat, Rabu (11/9/2024).

Menurut Heru, Jakarta ini memiliki banyak fasilitas dan prasarana yang lengkap dan harus dirawat secara bersama. Mengenai banjir, kata Heru, upaya yang dilakukan pemerintah tidak hanya sebatas normalisasi Sungai Ciliwung.

Baca juga : Mendagri Perpanjang Masa Jabatan Heru Budi demi Tuntaskan Masalah Ibu Kota

"Ada membuat tanggul pantai yang sekarang sedang berlanjut sampai 2027-2030. Giant sea wall untuk mengatasi penurunan permukaan air tanah Jakarta. Untuk Jakarta berada pada posisi yang baik," ujar Heru.

Lalu, jika upaya penanganan banjir tidak diatasi dan dijalankan dengan baik, seperti revitalisasi pipa-pipa air bersih, wilayah Jakarta akan rawan terhadap air bersih. 

"Maka saya mulai tahun kemarin dan tahun ini bisa 6.000 kilometer pipa. Baik itu primer maupun sekunder," katanya.

Baca juga : Heru Budi Masih Jabat Pj Gubernur DKI Hingga 2024

"Ini harus dilanjutkan. Kan seperti yang di Rawajati hampir selesai pembayaran. Fisik bahkan sudah dikerjakan oleh Kementerian PUPR bersama Dinas SDA, masih di 16 kilometer," kata Heru.

Lalu, permasalahan Jakarta lainnya terkait penanggulangan kemacetan, masalah kesehatan, perawatan infrastruktur, peningkatan layanan transportasi dan masalah polusi di Jakarta.

Adapun Sungai Ciliwung mempunyai hulu di Bogor, Jawa Barat, dan membentang sepanjang kurang lebih 120 kilometer hingga hilirnya di pantai utara Jakarta.

Baca juga : Lantik Lurah dan Camat, Heru Ingatkan Jangan Main Pinjol

Sejak tahun 2014, pemerintah berupaya menormalisasi Sungai Ciliwung sepanjang 33 kilometer dan hingga kini sudah 16 kilometer yang telah selesai dinormalisasi, sisanya 17 kilometer dalam proses pekerjaan dan pembebasan lahan.

Normalisasi Sungai Ciliwung melintasi sejumlah kelurahan di DKI Jakarta, yaitu Manggarai, Bukit Duri, Kebon Manggis, Kampung Melayu, Kampung Pulo, Kebon Baru, Bidara Cina, dan Cikoko.

Lalu Cawang, Pengadegan, Rawajati, Cililitan, Gedong, Tanjung Barat, Balekambang, Pejaten Timur, Jagakarsa, dan Pasar Minggu. (Ant/P-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat