Imigrasi Jakarta Utara Amankan 12 WN Nigeria karena Overstay
SEKSI Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Utara berhasil mengamankan 12 WNA berkebangsaan Nigeria yang diduga telah overstay atau menyalahgunakan izin tinggal, bahkan melakukan tindakan scamming. Penangkapan dilakukan dalam Operasi Jagratara III di bawah kendali pusat, yang diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia.
Kepala Sub Seksi Intelijen Keimigrasian, Ridho Sangari menjelaskan operasi Jagratara yang dilaksanakan pada sebuah Apartemen di kawasan Kelapa Gading Jakarta Utara,
“Seluruh tim diharapkan untuk terus menjaga koordinasi, dan ketua tim diminta agar selalu waspada dalam mengantisipasi kemungkinan kejadian yang tidak diinginkan. Laksanakan operasi sesuai dengan tugas dan fungsi keimigrasian, sambil tetap mengutamakan pendekatan yang humanis,” ujar Widya dalam keterangan resmi di Jakarta pada Selasa (15/10).
Baca juga : Petugas Imigrasi Amankan WNA Nigeria dan Senegal di Kawasan Glodok
Hasil temuan tercatat bahwa dari 12 WN Nigeria yang diamankan, saat ini 9 orang diamankan di Ruang Detensi Imigrasi Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Utara karena telah terbukti overstay berdasarkan pengecekan data melalui Sistem Informasi Manajemen Keimigrasian (SIMKIM).
Sedangkan terhadap 3 WN Nigeria lainnya yang memiliki Dokumen Perjalanan (Paspor) dan Izin Tinggal yang masih berlaku tidak dilakukan pendetensian, melainkan petugas mengambil langkah dengan menahan Dokumen Perjalanan (Paspor) untuk proses pemeriksaan lebih lanjut.
Widya menjelaskan 9 WN Nigeria tersebut diduga melanggar Pasal 78 ayat 3 dan Pasal 122 huruf a Undang- Undang Nomor 6 Tahun 2011 Tentang Keimigrasian.
“Jika ke 12 WN Nigeria terbukti melakukan pelanggaran, dapat dilakukan penyidikan Tindak Pidana Keimigrasian dan/atau dikenakan Tindakan Administratif Keimigrasian berupa Deportasi disertai dengan Penangkalan,” katanya. (Z-9)
Terkini Lainnya
Kualitas Udara Buruk di Jakut, Wali Kota Ajak Warga Rajin Servis Kendaraan Berkala
Bubarkan Tawur, Polisi dan Warga Disiram Air Keras di Jakarta Utara
Pluit Kembali Diterjang Rob, BPBD DKI Targetkan Banjir Surut Secepatnya
Kasasi Dikabulkan, Kejari Jakut Diminta Segera Eksekusi Pelaku Kasus Pemalsuan Surat
Tabung APAR Meledak di Jakarta Utara, Satu Orang Tewas
Banjir Rob, Teguh: Wali Kota Jakarta Utara Harus Rutin Pantau Lapangan
Bareskrim Beberkan 734 Tersangka Judol yang Diciduk, Ada WNA Filipina
3 Warga India Terancam Hukuman Mati atas Kasus Penyelundupan 106 Kg Sabu di Perairan Karimun
Bikin Resah Warga Bali, Pria Belanda Hanya Ditahan Paspor
Ancaman Proxy War? Polri Diimbau Investigasi Judi Online Berdeposit Rendah yang Dikendalikan WNA Tiongkok
Polri Sita Uang Tunai Rp70,1 M dan 2 Mobil dalam Kasus Judi Online WN Tiongkok
Minta Sumbangan di Masjid, 2 WNA Pakistan Diusir dari Labuan Bajo
Peluang Pendidikan Pariwisata untuk Mendorong Perekonomian
Risiko dan Peluang Trumpisme
Pendidikan Bermutu dan Kesejahteraan Guru
Indonesia Kekurangan Dokter: Fakta atau Mitos?
Serentak Pilkada, Serentak Sukacita
Menuju Pendidikan Tinggi Transformatif
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap