visitaaponce.com

Muhammadiyah Genjot Pendidikan Vokasi SMK di Bogor, Jawa Barat

Muhammadiyah Genjot Pendidikan Vokasi SMK di Bogor, Jawa Barat
Ilustrasi(Dok SMK Mulan)

KEBERADAAN pendidikan vokasi melalui Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) oleh pemerintah khususnya Kementerian Pendidikan Dasar Menengah (Kemendikdasmen) terus digenjot.Khususnya pelibatan kalangan swasta juga sangat penting mendongkrak SMK.

Dalam kaitan tersebut,Dikdasmen PNF Muhammadiyah Jawa Barat khususnya di wilayah Bogor kini menambah Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) dengan terbitnya  izin pendirian SMK Muhammadiyah (SMKM) 9, Nanggung, Bogor, Jawa Barat.

Melalui wakaf tanah seluas 5.000 meter persegi dari dr Fatah Widodo (Muwakif) di Kecamatan Nanggung, Bogor Jawa Barat, SMK Muhammadiyah 9 yang kerap disingkat SMK Mulan itu telah berdiri pada lima tahun lalu. Penyerahan sertifikat izin pendirian SMK Mulan di SMK Mulan dari Ketua Pimpinan Daerah Bogor Ahmad Yani kepada Muwakif dr Fatah Widodo dan istri juga kepada Kepala SMK Mulan Rudi Haryono.

Prosesi ini disaksikan Wakil Dikdasmen PNF Muhammadiyah Jawa Barat Iwan Syarif, Kepala Dikdasmen PNF Bogor Nana Maulana, dua legislator Nasdem di DPRD Bogor, Azwar Anas dan M Rizki di DPRD Provinsi Jawa Barat, Perwakilan ICMI, KNPI, Apdesi Bogor, Asosiasi Wisata ,pihak kecamatan dan kelurahan setempat.

Bagi Muwakif Fatah Widodo juga bersyukur atas terbitnya izin pendirian SMK Mulan di tanah wakaf keluarganya tersebut.
 
"Alhamdulillah saya bersyukur dan antusias setelah cukup lama menunggu atas terbit izin pendirian SMK Mulan ini.Saya juga terpantik semangat dengan hadirnya para tokoh Muhammadiyah,tokoh masyarakat juga dua orang legislator yang juga peduli pada tasyakuran resminya berdiri SMK Mulan ini," ungkap Fatah Widodo dalam keterangannya hari ini.

Fatah Widodo yang orang tuanya juga pernah aktif di pimpinan pusat Muhammadiyah merupakan Alumni Fakultas Kedokteran UI yang juga pernah menjadi Direktur Rumah Sakit PKU Muhammadiyah di Jawa Tengah. Ia mengaku pada saatnya setelah SMK Mulan berhasil menjadi SMK yang dapat mencetak SDM unggul bagi masyarakat akan berupaya mendirikan balai pengobatan di wilayah Nanggung Bogor tersebut.

Wakil Ketua Dikdasmen PNF Muhammadiyah Jawa Barat Iwan Syarif mengutarakan pihaknya berterima kasih dan mengapresiasi pendirian SMK Mulan di atas tanah wakaf keluarga Muwakif Fatah Widodo.

"Kami bersyukur dan berterimakasih kepada muwakif sehingga menambah target berdirinya amal usaha muhammadiyah atau AUM bidang pendidikan ini di Jawa Barat dengan resminya pendirian SMK Mulan," kata Iwan Syarif.

Kepala Dikdasmen PNF Muhammadiyah Bogor, Nana Mulyana berharap keberadaan SMK Mulan bentuk kontribusi Muwakif melalui Muhammadiyah dalam mendidik anak anak warga Nanggung dan Bogor menjadi SDM unggul di bidang vokasi. "Saat ini ada 64 sekolah Muhammadiyah sekabupaten Bogor termasuk SMK Mulan ini," ungkap Nana.

Ketua PDM Bogor  Ahmad Yani menambahkan berkat wasilah muwakif dr Fatah Widodo di atas wakaf tanah dan bangunannya dicatat sebagai amal ibadah.Sekaligus menjadi kado warga Nanggung, Bogor Jawa Barat di rangkaian Milad Muhammadiyah.

"Alhamdulilah perjuangan mendapat izin pendirian SMK Mulan  cukup lama ditempuh.Semoga ini menambah motivasi jajaran pimpinan SMK juga para guru serta masyarakat," kata Ahmad Yani.

Kepala SMK Mulan Rudi menyatakan setelah izin terbit ia berkomitmen meningkatkan mutu pendidikan di SMK Mulan."Dalam artian  harus   berlari kencang untuk mengejar standar pendidikan.Juga optimis dengan prodi tata boga dan perbankan syariah di SMK Mulan ini untuk memajukan pendidikan sekaligus mencetak SDM unggul," tandas Rudi. (H-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat