visitaaponce.com

Kendala 38 Polder, Dinas SDA DKI Tidak Sesuai Perencanaan

Kendala 38 Polder, Dinas SDA DKI: Tidak Sesuai Perencanaan
Ilustrasi .(MI/Usman Iskandar)

PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air berencana membangun total 70 polder hingga 2045. Dari rencana tersebut,  saat ini sudah ada 14 polder terbangun memadai, 18 polder belum terbangun dan ada 38 polder terbangun belum memadai.

Sekretaris Dinas SDA DKI Jakarta, Hendri mengatakan adapun sebanyak 38 polder yang belum memadai ini dikarenakan pembangunan tidak sesuai dengan rencana desain awal polder, termasuk lebaran drainase yang digunakan.

"Misalnya yang ada di lapangan itu 1 meter (lebar drainase). Kita sebenarnya rencana kita itu 3 meter. Yang kayak gitu yang belum sempurna," jelasnya kepada awak media usai rapat bersama Komisi D DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (5/2).

Ia mengatakan, pembangunan yang tak sesuai diakibatkan minimnya luasan lahan yang dibebaskan untuk pembangunan polder.  "Ya, kendala di lapangan banyak. Ada masalah lahan, masalah warga dan lainnya," beber dia.

Sementara, Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Yuke Yurike berharap Dinas SDA bisa segera melakukan perbaikan 38 polder yang belum memadai saat ini.

"Kita kan kepengen apapun yang dibangun itu ya harusnya sudah compatible dan langsung memadai gitu, jangan sampai udah biayanya besar tapi juga belum maksimal gitu," ujar Yuke.

Ia pun mengatakan, perencanaan Dinas SDA masih belum matang dalam membangun sebuah sistem drainase untuk mencegah banjir tersebut.

"Mudah-mudahan kita sih mendorong apapun itu nanti ke depan perencanaan harus lebih baik lagi dan kalau memang mungkin kita harus sudah pastikan semuanya rapih dulu sekaligus dibangun gitu, langsung dibangun," pungkasnya.

Polder merupakan sebuah sistem pengendalian banjir kawasan yang cara kerjanya melibatkan jaringan drainase, kolam penampung, dan rumah pompa. (Far/J-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eksa

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat