visitaaponce.com

Palangka Raya Dilanda 47 Kejadian Karhutla Selama Musim Kemarau

Palangka Raya Dilanda 47 Kejadian Karhutla Selama Musim Kemarau
Petugas memadamkan kebakaran hutan dan lahan di Riau, Jumat (2/8/2024).(MI/Rudi Kurniawansyah)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, mencatat 47 kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) selama musim kemarau.

 

Plt Kepala Pelaksana BPBD Palangka Raya, Hendrikus Satriya Budi, menyampaikan dari 47 kejadian karhutla yang telah ditangani tersebut, total lahan yang terbakar mencapai 19,69 hektare.

Baca juga : Karhutla di Kalsel dan Kalteng Masih Terjadi, Pemadaman belum Berhasil Dilakukan

 

Kejadian karhutla itu melanda Kecamatan Jekan Raya dengan 33 kejadian, Pahandut dengan 5 kejadian, Sebangau dengan 6 kejadian, dan Bukit Batu dengan 3 kejadian.

 

Baca juga : Karhutla Mulai Meluas Di Sejumlah Titik di Palangka Raya

“Namun, untuk Kecamatan Rakumpit nihil kejadian," kata Hendrikus, Selasa (6/8).

 

Menurutnya, cuaca yang kering dan panas membuat lahan mudah terbakar. Hal itu juga masih ditambah banyaknya masyarakat yang tidak sadar akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.

Baca juga : Kebakaran Lahan di Banyumas Nyaris Hanguskan Permukiman Penduduk

 

Update 4 Agustus 2024 kemarin, telah terjadi 11 peristiwa karhutla di wilayah Kota Palangka Raya. Di antaranya di kawasan Kelurahan Bukit Tunggal, Kelurahan Kalampangan, Kelurahan Tanjung Pinang, dan Kelurahan  Kereng Bengkirai,” ucapnya.

 

Baca juga : BPBD: Karhutla di Palangka Raya Diduga Ada Unsur Kesengajaan

Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan berperan aktif dalam mencegah terjadinya karhutla.

 

"Masyarakat harus sadar bahwa Karhutla tidak hanya merugikan lingkungan, tetapi juga dapat membahayakan kesehatan dan keselamatan jiwa," tegasnya. (SS/J-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri yuliani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat