visitaaponce.com

Karhutla di Pangkalpinang Hanguskan 24 Kendaraan Dinas

Karhutla di Pangkalpinang Hanguskan 24 Kendaraan Dinas
Kebakaran melanda kantor balai uji kir Kota Pangkalpinang dan menghanguskan 24 kendaraan dinas.(MI/Rendy Ferdiansyah)

SEBANYAK 24 Unit kendaraan dinas (randis) milik Pemerintah Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung, yang terparkir di Balai Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) Dinas Perhubungan Kota Pangkalpinang, ludes terbakar pada Sabtu (7/9).

Api diduga berasal dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di area balai uji kir kendaraan tersebut.

Kepala Seksi Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan Kota Pangkalpinang Syarian Dani membenarkan hal tersebut.

Baca juga : Bangka Selatan Dikepung Titik Panas yang Diduga Karhutla

Tim damkar menurutnya berupaya memadamkan api. Namun, hembusan angin yang kencang, ditambah banyak ilalang kering mudah terbakar membuat kobaran api cepat membesar hingga melalap 24 mobil yang sedang terparkir di sekitarnya.

"Dugaan dari kebakaran lahan yang merambat hingga ke balai kir dan menghanguskan 24 kendaraan dinas Pemkot Pangkalpinang," kata Syarian, Minggu (8/9).

Ia menyebutkan 24 randis yang terbakar itu merupakan aset Badan Keuangan Daerah Pangkalpinang yang dititipkan sejak 4 bulan lalu karena kantornya sedang dibangun.

Baca juga : Aktivitas Manusia Diduga Jadi Penyebab Karhutla di Bangka

Sementara itu, Kasi Pemadaman Dinas Pemadam Kebakaran Kota Pangkalpinang, Junisko, mengatakan kebakaran ini berawal dari lahan di sekitar perumahan kemudian menyebar  sampai ke kantor balai kir ini.

Menurutnya, untuk memadamkan kebakaran lahan dan 24 mobil itu, petugas mengerahkan enam mobil pemadam kebakaran dan ditambah 1 mobil water canon milik Polda Bangka Belitung.

"Setelah 5 jam berjibaku, tim akhirnya berhasil padamkan api dan mencegah api merambat ke gedung lainnya," kata Junisko.

Hingga hari ini Pemerintah Kota Pangkalpinang belum bisa menghitung berapa kerugian akibat terbakarnya 24 randis tersebut. (RF/J-3).



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri yuliani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat