Hujan Perdana Merusak Akses Jalan, Satu Dusun di Lembata Terisolir
HUJAN deras yang turun Minggu (20/10), sejak pukul 20.00 wita hingga pukul 05.00 pagi menyebabkan banjir. Selain menggenangi rumah warga, banjir tersebut merusak talud pengaman dusun hingga memutus total ruas jalan sepanjang 50 meter.
Ruas jalan tersebut menjadi satu-satunya akses yang menghubungkan Dusun Lewokurang menuju pusat pemerintahan Desa Nubahaeraka, Kecamatan Atadei, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur.
Lolik Luon, warga Dusun Lewokurang, kepada Media Indonesia, Senin (21/10) menjelaskan, hujan deras yang melanda sejumlah desa di Kecamatan Atadei itu merusak ruas jalan hingga menyebabkan dusun Lewokurang terisolir.
"Yang paling parah itu akses jalan satu satunya yang menghubungkan pusat Desa Waiwejak atau Nubahaeraka menuju Lewokurang, dusun Tiga. Jalan itu kondisinya sangat parah, kerusakan parah di atas 50-an meter. Pada titik tertentu, banjir menggerus hingga kedalaman tiga meter," ujar Lolik Luon, guru di SMKN I Nubatukan.
Dia menuturkan, kondisi kerusakan jalan yang parah ini menyebabkan akses menuju dusun Lewokurang lumpuh total. Akibatnya, proses belajar mengajar siswa SD di dusun tersebut terganggu.
"Setiap hari orang tua siswa melewati jalan tersebut untuk mengantar siswa SD untuk belajar di sekolah yang letaknya di pusat Desa Nubahaeraka. Namun dipastikan kerusakan jalan ini menghambat proses belajar siswa setempat," ungkap Lolik.
Lolik juga mengatakan, isolasi di Dusun tersebut juga menghambat mobilisasi bahan bangunan untuk menyelesaikan proyek pembangunan rumah bantuan yang bersumber dari dana desa.
Lolik berharap, pemerintah Kabupaten Lembata segera memperbaiki ruas jalan yang rusak total guna membuka isolasi yang mengungkung Dusun Lewokurang yang dihuni sebanyak 25 KK itu.
Hujan perdana di wilayah Kecamatan Atadei itu langsung merusak infrastruktur jalan di Dusun Lewokurang, padahal wilayah lain di Kabupaten Lembata masih mengalami kemarau panjang dengan suhu di siang hari mencapai 35 derajat celsius. (N-2).
Terkini Lainnya
Hujan Dua Hari, Ruas Jalan Nasional Lewoleba Kedang Tertutup Longsor
BMKG: Waspadai Potensi Hujan Deras Sepekan ke Depan
TPS di Cimahi Hancur Gara-gara Hujan Deras
Angin Kencang Masih Landa Wilayah Kalsel
Sebagian Wilayah Indonesia Diterjang Cuaca Ekstrem sampai 25 November 2024
Diguyur Hujan Deras Beberapa Jam Kota Semarang Dilanda Banjir
Pendidikan Bermutu dan Kesejahteraan Guru
Belajar Kolaboratif
Membangun Kapasitas Biologi Komputasi untuk Kemandirian Bangsa
Indonesia Kekurangan Dokter: Fakta atau Mitos?
Serentak Pilkada, Serentak Sukacita
Menuju Pendidikan Tinggi Transformatif
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap