visitaaponce.com

20 Orang Meninggal Kasus DBD di Babel Selama Januari- Oktober

20 Orang Meninggal Kasus DBD di Babel Selama Januari- Oktober
Petugas melakukan pengasapan (fogging) guna memberantas nyamuk penyebab demam berdarah dengue (DBD) di Lumajang, Jawa Timur, Kamis (7/11/2024)(ANTARA/Irfan Sumanjaya)

SEPANJANG bulan Januari hingga Oktober 2024, jumlah pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) yang meninggal mencapai 20 orang.

Menurur Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mereka meninggal karena terlambat mendapatkan penanganan medis di rumah sakit.

Kepala Dinas Kesehatan Babel.Andri Nurtito mengatakan dari Januari hingga Oktober 2ada 1667 kasus DBD, tersebar di Bangka 351 kasus, Belitung 426 kasus, Bangka Tengah 167, Bangka Barat 180 kasus Bangka Selatan 204kasus, Belitung Timur 114 kasus dan Kota Pangkalpinang 225 kasus.

"Di bandingkan tahun lalu di periode yang sama, kasus DBB di Provinsi kita justru menurun,"Kata Andi. Minggu (24/11).

Sementara untuk jumlah kasus DBD yang meninggal dari 1667 kasus tersebut  mencapai 20 orang, tersebar di Kabupaten Bangka dan Bangka Selatan 6, Belitung 3, Pangkalpinang 3, Bangka Tengah 1, dan Belitung 1. "Kalau untuk Bangka Barat, alhamdulilah tidak ada kasus meninggal karena DBD, "ujarnya.

Ia mengaku pasien DBD meninggal, karena terlambat mendapatkan penanganan medis, juga disebabkan adanya penyakit lain yang diderita pasien, usia lanjut.

Untuk itu. pihaknya mengajak masyarakat untuk menerapkan prilaku hidup bersih, sehat, dan melakukan pemberantasan sarang nyamuk untuk mencegah berbagai penyakit berbasis lingkungan.

DBD atau Demam Berdarah Dengue adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. DBD merupakan penyakit infeksi yang sering terjadi di daerah tropis dan subtropis. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat