visitaaponce.com

TINGGINYA curah hujan di Kota Palangka Raya membuat Sungai Kahayan meluap dan mulai menggenangi badan jalan di Kelurahan Petuk Katimpun, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, mencapai 30 cm di beberapa titik. 

Berdasarkan pantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya serta laporan dari para lurah, genangan air ini telah menggenangi sedikitnya tiga titik di badan jalan yang menghubungkan kawasan Katimpun Atas dan Katimpun Bawah.  

“Debit air di wilayah Petuk Katimpun sudah bertahan selama kurang lebih satu minggu. Meskipun aktivitas warga masih berjalan normal, beberapa warga mulai menggunakan perahu untuk mobilitas, sementara sebagian lainnya nekat menerobos genangan air,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Palangka Raya, Heri Fauzi,Sabtu (30/11).

Baca juga : Palangka Raya Dilanda 47 Kejadian Karhutla Selama Musim Kemarau

Dalam situasi ini, BPBD mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi bahaya yang bisa ditimbulkan oleh genangan air yang terus meningkat. Ia menyoroti pentingnya kewaspadaan terhadap arus listrik di rumah-rumah warga.

“Pastikan instalasi listrik aman dan tidak terendam air untuk menghindari risiko korsleting atau bahaya lainnya,” tegasnya.  

Selain itu, ia juga mengingatkan warga untuk memperhatikan anak-anak, terutama yang masih berusia balita atau taman kanak-kanak, agar tidak bermain di sekitar genangan air karena dapat membahayakan keselamatan mereka.

Baca juga : BPBD: Karhutla di Palangka Raya Diduga Ada Unsur Kesengajaan

Potensi ancaman lain yang perlu diwaspadai adalah kehadiran binatang melata, seperti ular, yang mungkin terbawa arus air.  

“Kami mengimbau masyarakat untuk terus memantau perkembangan situasi dan selalu menjaga keselamatan keluarga. Jika diperlukan, segera laporkan kondisi darurat kepada aparat setempat atau tim BPBD,” tambah Heri Fauzi.  

BPBD Kota Palangka Raya terus melakukan pemantauan intensif di wilayah rawan genangan air dan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan langkah antisipasi berjalan dengan baik. 

“Kamu juga meminta masyarakat untuk mengikuti arahan dan petunjuk yang diberikan oleh pemerintah setempat demi menjaga keamanan dan kenyamanan bersama,” tutupnya. (H-2)