visitaaponce.com

Petani Harap Bulog Beli Gabah di Cianjur Sesuai dengan HPP

Petani Harap Bulog Beli Gabah di Cianjur Sesuai dengan HPP
Petani di sawah.(Dok. Istimewa )

SALAH seorang petani padi dari Desa Sindangkerta, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Ujang Rahmat, mengaku menjual gabah Rp 5.200 per kilogram. Ia meminta pemerintah, khususnya Bulog, segera turun tangan untuk menyerap gabah petani dengan harga yang sesuai HPP sebesar Rp6.500 per kilogram sejak 15 Januari 2025. 

“Kami menjual gabah ke tengkulak karena mereka menawarkan harga paling tinggi di antara yang lain, yaitu Rp 5.200 per kilogram. Kami meminta Bulog turun langsung ke lapangan dan membeli gabah kami dengan harga yang sesuai HPP Rp6.500 per kilogram sebagaimana yang telah ditetapkan pemerintah,” tegas Ujang dalam keterangan, Sabtu (18/1/2025).

Dengan langkah nyata Bulog untuk membeli gabah sesuai HPP, petani berharap dapat menikmati hasil panen dengan harga yang layak, sekaligus mengurangi potensi kerugian besar yang selama ini membayangi. Ujang menyampaikan harga Rp5.200 per kilogram sangat tidak sebanding dengan biaya operasional yang ia keluarkan untuk menanam padi. 

Ujang mengelola sawah seluas 2 hektare dan baru saja memanen 8.000 m² lahan dengan hasil sebanyak 4 ton Gabah Kering Panen (GKP). Produktivitas lahannya mencapai 5,8 ton per hektar, namun tingginya biaya operasional, yakni sekitar Rp10 juta per hektare, membuat keuntungan yang diperoleh menjadi sangat tipis. "Harga jual gabah saat ini sangat memberatkan petani," tutupnya. (P-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat