visitaaponce.com

47 Ribu Warga Batam Beralih ke KTP Digital

47 Ribu Warga Batam Beralih ke KTP Digital
Seorang pelajar di Batam tengah melakukan perekaman untuk pembuatan KTP digital..(MI/Hendri Kremer)

SEBANYAK 47 ribu lebih warga di Batam telah beralih menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) digital atau Identitas Kependudukan Digital (IKD). Jumlah ini terus meningkat seiring dengan kebijakan pemerintah pusat terkait peralihan dari KTP fisik ke digital.

Sosialisasi IKD terus dilakukan dengan menyasar lingkungan sekolah, perbankan, hingga perusahaan swasta untuk mempercepat adopsi sistem ini.

Plt Kepala Disdukcapil Kota Batam, Ashraf Ali, mengatakan bahwa hingga Januari 2025, aktivasi IKD di Kota Batam telah mencapai 47.218 orang. Sementara itu, sebanyak 936.122 warga masih dalam proses perekaman IKD dan sekitar 1.641 lainnya belum melakukan aktivasi.

"Kami terus menyosialisasikan IKD kepada masyarakat dengan harapan semua warga dan instansi pelayanan publik segera mengimplementasikannya," katanya, Selasa (4/2).

Menurutnya, IKD adalah informasi elektronik yang berisi dokumen kependudukan dan data yang dapat diakses melalui aplikasi digital. Fungsi dan manfaatnya sama dengan e-KTP fisik, hanya saja IKD berbentuk digital dan hanya bisa diakses secara online. "Manfaat dan fungsinya sama. Masyarakat yang memiliki perangkat Android bisa mengaksesnya dengan mudah," ujarnya.

Dia menambahkan bahwa kehadiran KTP digital bertujuan untuk mengatasi keterbatasan blangko e-KTP. Ke depan, seluruh identitas kependudukan akan beralih ke format digital.

Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Batam, Suharto, menjelaskan bahwa distribusi blangko KTP fisik dari pemerintah pusat bergantung pada jumlah warga yang telah mengaktifkan IKD di suatu daerah. Semakin banyak pendaftar IKD, semakin banyak blangko yang diberikan.

"IKD ini menjadi salah satu indikator pusat dalam mendistribusikan blangko. Target kami adalah 25% masyarakat Batam sudah memiliki KTP digital hingga akhir tahun ini," jelasnya.

Disdukcapil Kota Batam terus menggencarkan sosialisasi IKD ke berbagai lapisan masyarakat, termasuk kampus, sekolah, rumah sakit, serta masyarakat umum. Masyarakat yang melakukan perekaman identitas juga dapat langsung mendaftar IKD mereka. (N-2)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat