visitaaponce.com

Jadi Juara GP Italia, Charles Leclerc Rasakan Emosi yang Sama Seperti 2019

Jadi Juara GP Italia, Charles Leclerc Rasakan Emosi yang Sama Seperti 2019
Pembalap Ferrari Charles Leclerc(X @ScuderiaFerrari)

PEMBALAP Ferrari Charles Leclerc mengaku merasakan emosi yang sama seperti yang dia rasakan saat menjuarai GP Italia pada 2019 setelah
pada Minggu (1/9), menjadi juara di Sirkuit Monza, Italia, dengan catatan waktu 1 jam, 14 menit, 40,727 detik, selama 53 lap.

"Ya Tuhan, emosi di beberapa lap terakhir, persis sama seperti pada 2019," kata Leclerc di laman Formula 1, dikutip Selasa (3/9).

Memulai balapan dari urutan keempat, Leclerc menerapkan strategi jitu sehingga mempersulit Lando Norris yang memulai balapan dari posisi terdepan.

Baca juga : Leclerc Berharap Ferrari Tidak Lakukan Kesalahan Di Monza

Leclerc hanya melakukan satu kali pit stop dan menggunakan ban keras saat balapan memasuki lap 16.

Leclerc, yang menjuarai GP Monako musim ini, mengaku ingin memenangkan dua seri balapan di GP Monako dan GP Italia setiap tahun karena menurutnya dua seri ini begitu istimewa.

Saya berhasil menjuarainya tahun ini. Sungguh istimewa," ujar Leclerc.

Baca juga : Charles Leclerc Raih Pole Position GP Italia

Mengenai GP Azerbaijan di Sirkuit Baku, pembalap berusia 26 tahun tersebut menilai McLaren masih menjadi favorit menjuarai balapan itu.

Namun, Leclerc tak menutup kemungkinan bakal terjadi persaingan yang sengit karena Sirkuit Baku merupakan salah satu trek yang cukup dikenalinya.

"Baku adalah trek yang cukup bagus bagi saya, saya menyukai trek ini dan saya sebelum ini cukup kompetitif, jadi siapa tahu? Mungkin kita bisa mencapai lagi hal istimewa di sana," pungkas pembalap asal Monako itu. (Ant/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat