visitaaponce.com

PENGURUS Besar Esports Indonesia (PB ESI) dinobatkan sebagai federasi esports terbaik 2024 oleh International Esports Federation (IESF).

Pencapaian tersebut diumumkan dalam World Esports Summit 2024 yang berlangsung di Busan Arena, Busan, Korea Selatan (Korsel), yang dihadiri oleh perwakilan federasi esports dari berbagai negara.

PB ESI berhasil mengungguli kandidat-kandidat lain, termasuk Serbia, Hungaria, Polandia, dan Myanmar, berkat program-program dan pencapaian yang dinilai memberikan dampak positif baik bagi ekosistem domestik maupun global.

Baca juga : Lewat Klinair, Maxmilian Halim Asal Indonesia Raih Diana Award 2024

"Penghargaan Best Esports Federation dari IESF merupakan sebuah pencapaian yang sangat berharga dan penuh makna bagi kami. Penghargaan ini tidak hanya menjadi wujud apresiasi atas dedikasi dan kerja keras PB ESI dalam membangun ekosistem esports di Indonesia, tetapi juga mencerminkan komitmen kami untuk terus mendorong perkembangan esports sebagai industri yang berkelanjutan," kata Ketua Harian PB ESI Bambang Sunarwibowo dalam keterangan tertulis, Selasa (10/12).

"Kami percaya bahwa ekosistem yang inklusif, inovatif, dan mendukung talenta generasi muda adalah kunci utama dalam menjadikan esports sebagai bagian penting dari kemajuan olahraga dan teknologi di era modern. Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus melangkah maju, menghadirkan kontribusi yang lebih besar, dan membawa esports Indonesia ke panggung dunia," lanjutnya.

Di salah satu rangkaian acara World Esports Summit 2024, perwakilan PB ESI, Eddy Lim, berkesempatan berbagi wawasan dalam sesi bertajuk The Price of Passion. 

Baca juga : NTT Miliki RS Penanganan Stroke Berstatus Platinum

Dalam sesi tersebut, Eddy mengungkapkan bahwa The Price of Passion melambangkan pengorbanan, tantangan, dan perjuangan yang sering kali tidak terlihat oleh masyarakat umum.

Ia menjelaskan, untuk meraih keberhasilan dalam sebuah kompetisi esports, dibutuhkan lebih dari sekadar bakat, perlu adanya dedikasi, kerja keras, dan komitmen tanpa henti.

Eddy juga menyoroti bagaimana perjalanan menuju puncak prestasi sering kali diiringi tekanan besar, pengorbanan pribadi, dan fokus yang konsisten, baik dari atlet maupun pihak-pihak yang terlibat dalam ekosistem esports.

Baca juga : Kementerian Kesehatan Beri Penghargaan STBM, POSS, Bandara dan Pelabuhan Terbaik

Pesan yang disampaikan Eddy juga menjadi pengingat bahwa di balik gemerlapnya panggung kompetisi, terdapat kerja keras yang jarang diketahui publik, menjadikan esports lebih dari sekadar olahraga, tetapi juga bentuk nyata dari dedikasi terhadap passion.

Sepanjang 2024, PB ESI telah meluncurkan berbagai program inovatif untuk pengembangan ekosistem esports di Indonesia. Program tersebut di antaranya sertifikasi Wasit dan Pelatih bersama Akademi Garudaku serta menghadirkan kompetisi yang merata dengan tajuk Liga Esports
Nasional dan Liga Esports Nasional Pelajar.

Hadirnya kompetisi tersebut bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi seluruh talenta di penjuru Tanah Air dalam mengembangkan kompetensi mereka di bidang esports.

Selain itu, PB ESI tidak hanya berfokus pada kompetisi, namun juga mendorong esports sebagai salah satu ekonomi kreatif yang potensial.

Dengan melibatkan berbagai pihak, mulai dari pemerintah, pelaku industri, dan akademisi, PB ESI optimistis dapat memperkokoh industri esports nasional. (Ant/Z-1)