Ekosistem Ojek Online Beri Angin Segar bagi Industri Baterai Kendaraan Listrik

BERKEMBANGNYA bisnis ojek online (ojol) di Indonesia, menjadi suatu angin segar bagi perusahaan kendaraan motor listrik dan perusahaan penyedia baterai pack motor listrik.
Adalah PT Green Power Group Tbk (LABA) menandatangani kerja sama dengan PT Green City Traffic (ECGO), untuk menargetkan suplai 31.000 baterai motor listrik hingga akhir 2024. Sejauh ini, LABA sudah menyuplai 9.000 baterai motor listrik ke ECGO hingga awal Oktober 2024.
Direktur Utama LABA, William Ong, mengatakan bahwa kerja sama dengan ECGO tersebut dilakukan dalam menyuplai baterai motor listrik, penyediaan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umun (SPBKLU), dan suku cadang motor listrik.
Baca juga : Pasar Sepeda Motor Capai 3,1% hingga Agustus 2024
“Ini kesepakatan kerangka kerja yang mana kita akan suplai baterai. Untuk sekarang sudah ada penjualan ke ECGO 9.000 dari Green Power. Lalu untuk akhir tahun ini targetnya 31.000 (baterai motor listrik),” katanya dalam keterangan resmi pada Minggu (6/10).
Selain itu, Ong juga menyatakan bahwa di dalam kesepakatan tersebut juga ditargetkan 600.000 suplai baterai motor listrik ke ECGO pada 2025.
Kemudian kerja sama juga dilakukan dengan menargetkan 300 stasiun penukaran baterai motor listrik, atau Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umun (SPBKLU), dan 1.000 stasiun penukaran baterai pada tahun depan.
Baca juga : Alat Pemadam untuk Kendaraan Listrik, Diluncurkan
Lebih lanjut, dia mengatakan LABA juga bekerja sama untuk pengembangan battery management system (BMS), untuk kemudian bisa memonitor penggunaan baterai. “Jadi, (baterai) chipsnya. Jadi baterai ini ada analytic, sebulan pemakaiannya berapa? Sudah kemana saja? Baterai presentase-nya berapa? Itu nanti dimonitor. Jadi biasa untuk analisis bisnis,” ujarnya.
Kemudian, kerja sama antara LABA dengan ECGO juga dilakukan dalam penyediaan suku cadang motor listrik, dengan LABA menyuplai di antaranya, rem, stang, spion, shock bracker, yang ditargetkan 2000 suku cadang hingga akhir tahun, dan 300.000 suku cadang pada tahun depan.
Sementara itu, LABA menjadikan ECGO sebagai partner untuk bekerja sama, lantaran ECGO dianggap sudah mumpuni dalam menekuni bidang motor listrik yang sudah bergulat cukup lama sejak 2018. Selain itu, Ong mengatakan bahwa motor listrik ECGO juga bisa menggunakan dua baterai dalam satu motor. (S-1)
Terkini Lainnya
Redmi Turbo 4 Resmi Dirilis, Ditenagai Chipset Mediatek Dimensity 8400 Ultra
10 Aplikasi yang Bikin Boros Baterai di Smartphone Anda
Inovasi Baterai Nuklir Bertenaga Berlian yang Memberikan Daya Selama Ribuan Tahun
Fast Charging Gerus Masa Pakai Baterai Kendaraan Listrik?
Pacu Ekspansi di Indonesia, NETA Siap Luncurkan Produk Baru Tahun Depan
Belajar Rangkaian Listrik Seri dan Paralel serta Hukum Kirchhoff
Sinergi Percepat Adopsi Mobilitas Sepeda Motor Listrik di Indonesia
Australia Investasikan Pendanaan Iklim untuk Sepeda Motor Listrik di Indonesia
Berkonsep Revolution in Retro, United E-Motor C2000 Sajikan Desain Neo Klasik Menawan
Dongkrak Populasi Motor Listrik, United E-Motor Ikut Mengaspal di Balap Motor Konversi Perdana di Dunia di Sentul
Pasar Sepeda Motor Capai 3,1% hingga Agustus 2024
Uskup Maumere tidak Rampas Tanah Umatnya (Tanggapan Berita Miring dari UCA News)
Legasi Kepemimpinan Muhadjir Effendy, dari UMM untuk Bangsa
Wajib Belajar 1 Tahun Prasekolah: Mungkinkah?
Kebijakan Imperialisme Trump
Penyehatan Tanah untuk Peningkatan Produktivitas Pertanian
Trumpisme dalam Tafsiran Protagorian: Relativitas dalam Ekonomi Global
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap