Langgar Netralitas Kades di Semarang Disanksi Peringatan Tertulis
KEPALA Desa Bantal, Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang dijatuhi sanksi lantaran terbukti melanggar netralitas pemilu kepala daerah (Pilkada) yakni memboncengkan orang memakai kaos bertuliskan salah satu pasangan calon di Pilgub Jawa Tengah.
Kepala Desa Bantal, Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang Suparman mendapatkan surat peringatan dan sepeda motor plat merah yang digunakan untuk sementara dikandangkan di kantor kecamatan setempat. Dia dinilai melanggar UU Nomor 6 Tahun 2014 telah diubah dengan UU nomor 3 Tahun 2024 tentang Desa, pasal 29 huruf i yang memuat larangan kepala desa untuk ikut kampanye pemilu dan atau pilkada.
"Pada pasal 30 menyebut sanksi administratif berupa teguran lisan dan atau teguran tertulis jika melanggar undang-undang tersebut," kata Kepala Dispermasdes Kabupaten Semarang Budi Rahardjo, Kamis (24/10).
Sanksi dijatuhkan kepada Kepala Desa Bantal itu, lanjut Budi Rahardjo, seusai Forkopimda Kabupaten Semarang menggelar rapat koordinasi penanganan dugaan pelanggaran netralitas pilkada oleh kepala desa yang berlangsung di ruang rapat Bupati Semarang, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang Kamis (24/10).
Dalam pemberian sanksi kepada kepala desa itu, Plt Bupati Semarang Basari memerintahkan Camat Bancak untuk berkoordinasi dengan Bagian Hukum Setda Kabupaten Semarang untuk menerbitkan surat berisi sanksi administratif karena sesuai peraturan sanksi harus dituangkan dalam surat tertulis.
"Sanksi diberikan kepada kepala desa ini, diharapkan akan menjadi perhatian agar tidak ada lagi pelanggaran dan dapat dapat menimbulkan efek jera," ujar Basari. (N-2)
Terkini Lainnya
Sidak Pertamina, Ditemukan Empat Usaha Laundry Gunakan LP 3 Kg
Usut Tuntas Kasus Penembakan Siswa di Semarang, Pengamat: Polisi Jangan Buat Framing
Motif Polisi Tembak Pelajar SMKN 4 Semarang Terungkap
Penembakan Siswa, Kapolrestabes Semarang Siap Terima Konsekuensi
Porsche dan Awann Costa Luncurkan Porsche Destination Charging di Semarang
PBHI Jawa Tengah Sebut Ada Potensi Kesewenang-Wenangan dalam Kasus Polisi Tembak Paskibraka di Semarang
Sakit Hati Politik
Jalan Lain Mengakhiri Korupsi
Pembangunan HAM di Indonesia sebagai Gerakan Transformasi Sosial
Realitas Baru Timur Tengah
Indonesia Kekurangan Dokter: Fakta atau Mitos?
Serentak Pilkada, Serentak Sukacita
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap