visitaaponce.com

Anggaran HUT RI Membengkak, PDIP Sebut Presiden tidak Peka Kesulitan Rakyat

Anggaran HUT RI Membengkak, PDIP Sebut Presiden tidak Peka Kesulitan Rakyat
Presiden Joko Widodo menyapa anak-anak yang menyambutnya saat tiba di Istora Papua Bangkit, Jayapura, Selasa (23/7/2024).(Antara Foto/Gusti Tanati)

ANGGARAN untuk perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia diketahui membengkak dari tahun sebelumnya. Hal itu disebabkan perayaan tahun ini akan diselenggarakan di dua tempat, yakni di Jakarta dan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

Juru bicara PDIP Chico Hakim mengkritisi bengkaknya anggaran untuk perayaan HUT RI. Chico mengatakan perayaan yang diselenggarakan di dua tempat sama saja pemborosan anggaran.

Dia juga menyampaikan hal itu menjadi potret dari ketidakpekaan Presiden Joko Widodo di akhir masa jabatannya. Terutama melihat fakta perekonomian masyarakat yang kini semakin sulit.

Baca juga : Heru Budi Pimpin Kirab Bendera Pusaka dari Jakarta ke IKN

“Itu pemborosan. Potret ketidakpekaan Presiden Joko Widodo di akhir masa jabatannya terhadap penderitaan dan kesulitan yang sedang dihadapi rakyat terkait banyaknya PHK massal, tingginya harga bahan pokok, mahalnya biaya kuliah,” ucap Chico kepada Media Indonesia, Sabtu (10/8).

Anggaran HUT RI yang meningkat itu sebelumnya juga diakui oleh Presiden Joko Widodo. Menurut dia, kenaikan anggaran itu wajar karena perayaan HUT RI tahun ini diselenggarakan di Jakarta dan IKN.

“Ya, namanya dulu hanya di satu tempat. Ini karena ada transisi sehingga menjadi di dua tempat. Tapi, kan, bukan lompatan. Ini saya kira biasa, wajar dan juga anggarannya di Kementerian Sekretariat Negara,” kata Presiden Jokowi di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Sebelumnya, masyarakat menyoroti penyewaan 1.000 mobil mewah seharga Rp25 juta per hari untuk kebutuhan tamu negara serta fasilitas untuk memenuhi tamu very very important person (VVIP). Publik menilai penyewaan dan pengadaan fasilitas itu sangat besar dan hanya menghambur-hamburkan anggaran negara. (J-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eksa

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat