Mees Hilgers sudah Lama Ingin Bela Timnas Indonesia
BEK FC Twente Mees Hilgers mengaku sudah sangat lama ingin membela Timnas Indonesia sebelum ia bertemu dan berjabat tangan dengan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir pada Jumat (6/9).
Hilgers mengatakan tawaran untuk membela Merah Putih sudah datang saat ia masih membela Twente U-19 yang ia bela mulai Juli 2018 di usianya yang menginjak 17 tahun.
"Sudah lama aku ingin melakukan hal ini, tetapi keadaannya tidak memungkinkan. Aku sangat sibuk dengan Twente. Jadi aku tidak terlalu memikirkan timnas," kata bek yang memilih darah Indonesia dari ibunya yang berasal dari Manado, Sulawesi Utara itu melalui YouTube FC Twente, seperti dilansir dari Antara.
Baca juga : Profil Mees Hilgers, Calon Bek Baru Timnas Indonesia
Hilgers mengatakan ketertarikan membela Merah Putih semakin tumbuh setelah ia memiliki satu caps bersama Belanda U-21.
Satu capsnya terjadi pada September 2022 silam ketika ia tampil 45 menit pada laga uji coba yang diakhiri kemenangan 2-1 melawan Belgia U-21. Ia kemudian langsung menghubungi Fardy Bachdim yang pernah menjadi agennya saat itu untuk mengutarakan keinginannya.
"Aku pertama kali bermain untuk tim junior Belanda, Namun, makin lama aku semakin tertarik kepada Indonesia. Aku mulai berpikir "Kenapa tidak? kenapa aku tidak bermain untuk tim Indonesia saja?," jelas bek 23 tahun itu.
Baca juga : Erick Thohir Kenalkan Pemain Baru Timnas Indonesia: Mees Hilgers dan Eliano Reijnders
"Aku hanya mengirimi pesan bahawa aku ingin bergabung dengan tim Indonesia. Mereka sangat senang. Mereka sama sekali tak menyangka aku akan menghubungi mereka," tambahnya.
"Jadi begitulah prosesnya. Dalam waktu sekitar empat hari, semua dokumen selesai," lanjutnya.
Keputusan memilih membela Indonesia dibuat Hilgers dengan sangat mudah. Ia mengatakan keluarga Indonesia-nya yang tinggal di Amersfoot banyak mempengaruhi keputusannya.
"Aku punya keluarga yang sangat besar. Sembilan bibi dan paman, kalau tak salah. Juga ada orang tua dan kakek nenekku. Kubilang tadi aku berasal dari Amersfoort, Belanda tempat tinggal keluarga Indonesiaku.
Setelah itu, kami makan bersama dan menghabiskan waktu bersama. Itu sangat memengaruhiku sebagai pribadi. Keluargaku sangat senang aku akan bermain untuk Indonesia," tutupnya. (Z-6)
Terkini Lainnya
Menpora Optimistis Timnas Raih Poin di Laga Bahrain vs Indonesia
STY Tegaskan Hasil Bagus Timnas Bukan Hanya karena Pemain Keturunan
Striker Bahrain Sebut Timnas Indonesia Lawan yang Sulit
Timnas Indonesia Vs Bahrain: Garuda Unggul Skuad Mewah, meski Kalah Ranking FIFA
Kondisi Maarten Paes akan Dicek Dokter Timnas Indonesia Setibanya di Bahrain
Jay Idzes Minta Dukungan Penuh Suporter saat Lawan Bahrain dan Tiongkok
185 Warga Belanda dan Negara Lain Dievakuasi Perdana dari Libanon
Bek FC Copenhagen, Kevin Diks Kemungkinan Bela Timnas Indonesia
Kevin Diks Digadang Perkuat Timnas Indonesia
Mark Rutte Jalankan Tugas sebagai Sekjen Baru NATO
Sejarah Kopi di Indonesia: Dari Warisan Penjajah hingga Identitas Budaya
Siapa Sebetulnya Miliano Jonathans? Sosoknya Kian Berprestasi di Belanda
Perdagangan Internasional: Menavigasi Tantangan dan Peluang Baru
Air, Sanitasi, dan Higienis (WASH)
Ekspektasi Penganekaragaman Pangan
Pemerintahan Baru dan Reformasi Pemilu
Pembangunan Manusia dan Makan Bergizi Anak Sekolah
Menunggu Perang Besar Hizbullah-Israel
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap