Jelang Liverpool vs Fulham Seni Umpan Jadi Andalan Trent Alexander-Arnold
![Jelang Liverpool vs Fulham: Seni Umpan Jadi Andalan Trent Alexander-Arnold](https://mediaindonesia.com/cdn-cgi/image/width=800,quality=80,format=webp/https://asset.mediaindonesia.com/news/2024/12/14/1734161911_de86dbdcded72118970b.jpg)
Kemenangan di Liga Champions melawan Girona pada tengah pekan ini menandai capaian impresif Liverpool dengan 19 kemenangan dari 22 pertandingan di semua kompetisi sejak Arne Slot mengambil alih posisi pelatih kepala. Hasil tersebut menegaskan dominasi Liverpool di Liga Primer Inggris dan Eropa. Setiap kemenangan memperkuat keyakinan tim terhadap strategi yang diterapkan.
"Kami sangat yakin bisa meraih hasil di setiap pertandingan karena kepercayaan penuh pada rencana permainan kami," ujar Trent Alexander-Arnold jelang laga Liverpool vs Fulham.
Ia menambahkan hal penting di bawah manajer baru adalah adanya hubungan dua arah. Dia percaya bahwa tim cukup baik untuk menjalankan rencana dan mendapatkan hasil.
"Kami sebagai pemain harus melihat bahwa taktik dan gaya permainan yang diterapkan benar-benar efektif."
Menurut Alexander-Arnold, keyakinan tim tumbuh sejak pertandingan-pertandingan awal musim, dan kepercayaan yang saling mengalir antara pelatih dan pemain menjadi kunci keberhasilan mereka.
Dalam pertandingan sebelumnya melawan Newcastle United, Alexander-Arnold mencatatkan dua assist untuk Mohamed Salah, membuatnya melampaui 60 assist di Liga Primer. Rekor tersebut menjadikannya bek dengan jumlah assist tertinggi di kompetisi ini, yaitu 61.
Ketika diminta menggambarkan bagian dari permainannya yang paling ia nikmati, kemampuan mengumpan menjadi jawaban utamanya.
"Sejak kecil, saya selalu mengagumi seni ini. Saya tumbuh di era pemain pengumpan hebat seperti Steven Gerrard, Xabi Alonso, David Beckham, Andrea Pirlo, dan legenda Spanyol lainnya. Saya merasa beruntung bisa belajar dari mereka. Mengumpan adalah seni yang melibatkan banyak hal, bobot bola, teknik, hingga kecepatan. Setiap umpan harus menyampaikan pesan tanpa kata-kata," jelasnya.
Alexander-Arnold menekankan bahwa pemain penerima bola seharusnya memahami maksud dari umpan yang diberikan. "Cara bola dikirimkan dapat menunjukkan apakah Anda bisa berputar, harus mengembalikan bola, atau menemukan ruang kosong. Umpan yang baik adalah komunikasi tanpa suara," tutupnya. (Z-11)
Terkini Lainnya
Slot tidak Jamin Tampilkan Chiesa di Laga Liverpool vs Fulham
Arne Slot Waspadai Penyerang Fulham
Liverpool vs Fulham: Daftar Pemain The Kops yang Absen
Liverpool vs Fulham: Federico Chiesa Pulih, Siap Dimainkan?
Jelang Liverpool Vs Fulham, Slot Sebut Alisson Kiper Terbaik di Dunia
Hasil Undian Putaran Keempat Piala FA, Liverpool akan Bertandang ke Plymouth Argyle
Arne Slot Puji Penampilan Lawan Saat Liverpool Menang 4-0 Lawan Accrington Stanley
Liverpool vs Accrington Stanley, Trent Alexander-Arnold Pimpin the Reds Menang Telak
Jadwal dan Prediksi Piala FA Liverpool Vs Accrington
Virgil Van Dijk Menantikan Leg Kedua Tottenham Hotspur Vs Liverpool
Virgil Van Dijk Tuding Gol Tottenham Hotspur di Leg Pertama Semifinal Piala Liga Kontroversial
UN dan Buku Teks
Tantangan Internalisasi Kebiasaan Anak Indonesia Hebat
Apa Susahnya Membereskan Masalah Hasto?
PLTN di Tengah Dinamika Politik dan Korupsi, Siapkah Indonesia Maju?
Setelah 30 Kali Ditolak MK
Dokter Buruh
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap