Cara Kecerdasan Buatan Dukung Pemilik Usaha Kecil
DI era digital saat ini, teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) memberikan kemudahan dalam memulai proses pembuatan konten menarik dan kreatif. Perlu disadari bahwa AI belum sepenuhnya menggantikan peran manusia terutama dalam aspek teknis produksi konten. Teknologi ini telah menjadi alat yang bermanfaat untuk membantu menginspirasi ide-ide baru dan mempermudah langkah-langkah awal dalam proses kreatif.
"Dengan AI, baik pemilik usaha kecil maupun individu kreatif dapat mengoptimalkan waktu dan sumber daya mereka dengan fokus pada pengembangan ide dan konsep. Sementara AI membantu menyederhanakan beberapa aspek dasar dari produksi konten," papar influencer dan content creator, Benazio Rizki Putra atau akrab dikenal sebagai Benakribo dalam Program Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Jadi Go Digital (UMKM Jago) yang digelar Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Penggunaan dan Pemasaran Produk Dalam Negeri bersama Lazada Indonesia dan Lampu.id.
Pelatihan tahap kedua itu berfokus pada peningkatan adopsi kecerdasan buatan dalam proses kewirausahaan pelaku UMKM. Pelatihan ini diikuti oleh 250 pelaku UMKM dari wilayah Provinsi Daerah Khusus Jakarta dan Provinsi Jawa Barat, khususnya Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kota Depok, Kota Bekasi, dan Kabupaten Bekasi yang telah terpilih melalui proses kurasi yang sangat ketat dngan mempertimbangkan kinerja bisnis, kemampuan adaptasi terhadap teknologi digital, dan potensi ekspansi usaha.
Founder Lampu.id, Melissa Wijaya, menambahkan Pada akhir periode program, satu UMKM akan dipilih sebagai juara dari program pelatihan ini. Proses pemilihan juara akan dilakukan oleh tim seleksi dengan mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk performa usaha selama program, kemampuan adopsi teknologi, peningkatan produktivitas, serta indikator lain yang telah ditetapkan oleh dewan juri.
Lazada turut mendukung upaya peningkatan adopsi teknologi kecerdasan buatan di kalangan UMKM dengan menyediakan berbagai fitur yang menerapkannya bagi pengguna. Penggunaan teknologi ini memungkinkan para pelaku usaha untuk lebih fokus pada pengembangan bisnis mereka, sementara AI dan teknologi lain menangani urusan administrasi dan keuangan. (Z-2)
Terkini Lainnya
PNM Beri 5 Tips bagi UMKM untuk Raup Cuan di Harbolnas
UMKM Kalteng Diharapkan Mampu Masuk Pasar Modern
Inisiatif Teknologi Digital Bisa Membangun UMKM Berdaya Saing Global
Perlu Penguatan Literasi Konsumen di Era Pasar Ekonomi Digital
Produksi Cerutu Lokal Berdayakan Petani dan Gandeng UMKM
Festival UMKM Meriahkan HUT ke-15 KAI Properti
Imaji Perang Kembang dalam Pilpres 2024
Membela Perbedaan
Pemerintah Harus Atasi Turunnya Jumlah Kelas Menengah
Rekonstruksi Penyuluhan Pertanian Masa Depan
Transformasi BKKBN demi Kesejahteraan Rakyat Kita
Fokus Perundungan PPDS, Apa yang Terlewat?
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap