Subvarian XBB.1.5 dari Amerika Serikat juga Perlu Diwaspadai
Covid-19 varian omikron subvarian XBB.1.5 saat ini sedang menjadi perhatian dunia karena telah mendominasi kasus baru di beberapa negara seperti Amerika Serikat dan beberapa kasus juga ditemukan di Inggris.
"Subvarian ini evolusinya ke arah membawa penyakit ke arah jangka panjang seperti penyakit sistemik dan kronik, serta menurunkan imunitas," kata Epidemiolog Griffith University Australia Dicky Budiman, Jumat (6/1).
Sehingga tantangan dalam penanganan dan kewaspadaan masuknya varian anyar ke Indonesia lebih perlu ditingkatkan.
"Meski angka keparahan dan kematian menurun masih kemungkinan terjadi peningkatan infeksi yang tinggi. Sehingga bisa menjadi hiperendemik," ujarnya.
Hiperendemik kasus dan jumlah di komunitas meningkat di luar prediksi saat ini yang dihadapi dunia. Apalagi ancaman varian anyar baru dari Amerika Serikat yang perlu meningkatkan waspada.
"Sehingga peraturan pemakaian masker harus jelas. Yang menjadi masalah pemerintah adalah strategi komunikasi publiknya," ungkap Dicky.
Meski Indonesia memiliki herd immunity yang tinggI tapi tidak menutup kemungkinan setiap individu kebal apalagi vaksin yang berlaku hanya 6 bulan dan belum ada kewajiban vaksin booster kedua. (OL-12)
Terkini Lainnya
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap