visitaaponce.com

Tips Antisipasi Kaki Melepuh bagi Jemaah Haji

Tips Antisipasi Kaki Melepuh bagi Jemaah Haji
Umat muslim berada di sekitar Masjid Nabawi, Madinah(Antara/Rivan Awal Lingga)

KAKI melepuh ini adalah gejala yang seringkali dialami jemaah haji asal Indonesia. Kasus ini khas dan hanya ditemui di Madinah karena pelataran Masjid Nabawi yang panas.

Ketika kehilangan alas kaki, jemaah haji kerap memaksakan diri nekat berjalan bertelanjang kaki di tengah teriknya sinar matahari. Dampaknya sangat berbahaya.

Kabid Kesehatan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi dr M Imran, Selasa (23/5/2023), berbagi tips.

Baca juga : Rombongan Haji Kloter Pertama akan Ditempatkan di Empat Hotel, Suhu Saat Kedatangan Diperkirakan Capai 41 Derajat

  1. Bagi jemaah yang akan ibadah di Masjid Nabawi, silahkan membawa kantong plastik sebagai tempat sandal. Jadi sandal tidak ditinggal sebelum masuk masjid. “Sandal diletakkan di dekat tempat salat. Jika mau pulang, tinggal dikeluarkan dari kantong plastik. Jadi, semuanya aman dan ibadah tenang,” ujar Dokter Imran.
  2. Jika jemaah kehilangan sandal, disarankan tidak nekat berjalan kaki ke tempat penginapan. Hubungi petugas haji atau rekan sesama jemaah haji asal Indonesia. “Tujuannya untuk membantu mengambilkan sandal sebagai pengganti sandal yang hilang. Jangan memaksa diri pulang tanpa sandal," kata Dokter Imran.

Jika nekat, ini dampaknya:

Baca juga : Jemaah Haji Indonesia Diminta Waspadai Cuaca Panas di Arab Saudi

  1. Kaki melepuh bisa menjadi parah sehingga penderita memerlukan rawat inap sekitar satu minggu.
  2.  Bila berpenyakit diabetes, tingkat keparahan kaki melepuh makin tinggi hingga proses penyembuhan memerlukan waktu sampai dua pekan.
  3. Dengan masa penyembuhan yang cukup panjang, itu biasanya akan sangat mengganggu jadwal ibadah jemaah.

(Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat