visitaaponce.com

Rusia Sambut Baik Gencatan Senjata Israel-Hamas

Rusia Sambut Baik Gencatan Senjata Israel-Hamas
Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov(AFP)

RUSIA menyambut baik kesepakatan gencatan senjata dalam konflik Israel-Hamas pada Rabu (22/11). Rusia menyebut bahwa jeda kemanusiaan adalah satu-satunya cara untuk membuat kemajuan menuju penyelesaian konflik di wilayah tersebut.

Pemerintah Israel dan Hamas pada hari Rabu (22/11) sepakat untuk melakukan gencatan senjata di Gaza setidaknya selama empat hari.

Perjanjian ini akan mengizinkan masuknya bantuan dan membebaskan sedikitnya 50 sandera yang ditawan oleh para militan dengan imbalan sedikitnya 150 warga Palestina yang dipenjara di Israel.

Baca juga : Uni Eropa Tambah Bantuan Kemanusiaan Palestina Saat Gencatan Senjata Israel-Hamas

"Ini adalah kabar baik pertama dari Gaza dalam waktu yang lama," kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, kepada para wartawan.

Baca juga : Uni Eropa Tambah Bantuan Kemanusiaan Palestina Saat Gencatan Senjata Israel-Hamas

"Rusia dan sebagian besar negara menyerukan gencatan senjata dan jeda kemanusiaan, karena hanya dengan jeda semacam itu, kontur upaya masa depan untuk penyelesaian yang berkelanjutan dapat dibangun,” tambahnya.

Rusia memiliki hubungan yang sudah berlangsung lama dengan Israel, Hamas, dan para pemain terkemuka lainnya di Timur Tengah termasuk Iran.

Sejak dimulainya konflik, Presiden Vladimir Putin telah berulang kali menekankan penderitaan warga Palestina, menyebut krisis ini sebagai kegagalan kebijakan AS dan mendesak Israel untuk menahan diri. Rusia juga membuat Israel marah dengan menjadi tuan rumah bagi delegasi Hamas di Moskow bulan lalu. (AFP/Z-8)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat