Ini 10 Hal yang Perlu Anda Diketahui tentang Wisata di Arab Saudi
ARAB Saudi membuka pintu lebih lebar kepada dunia yang menandakan saatnya bagi para wisatawan untuk menjelajah negara penuh warna ini lebih dari sekedar perjalanan ziarah.
Baik Anda yang merencanakan perjalanan untuk bersantai, petualangan, atau eksplorasi budaya, berikut adalah 10 informasi penting yang harus diketahui setiap wisatawan dari Indonesia yang berencana pergi ke Arab Saudi
1. Mengunjungi Arab Saudi saat ini lebih mudah dari sebelumnya
Mengunjungi Arab Saudi menjadi lebih mudah karena warga Indonesia dapat mengajukan permohonan visa untuk Umrah, liburan, transit, atau visa saat kedatangan (Visa on arrival).
Baca juga : Saudi akan Buka Pembatasan bagi Pemegang Visa Turis Mulai 1 Agustus
Pemegang paspor Indonesia yang telah memiliki visa kunjungan ke United Kingdom, Amerika Serikat (AS), atau Schengen juga memenuhi syarat untuk mendapat visa saat kedatangan.
Selain itu, visa Transit 96 jam yang baru diluncurkan memungkinkan pengunjung yang bepergian dengan maskapai Saudia dan Flynas untuk menghabiskan waktu hingga 96 jam di Arab Saudi sebelum melanjutkan perjalanan. Hal ini menjadikan Arab Saudi destinasi transit yang sempurna bagi pengunjung Indonesia.
2. Mudah diakses dari Indonesia
Sektor penerbangan Arab Saudi adalah pemain kunci global dan berfungsi sebagai gerbang eksplorasi ragam budaya. Kapasitas maskapai dari Indonesia telah meningkat lebih dari 20% antara 2019 hingga 2023 melalui tiga maskapai utama - Saudia, Lion Air, dan Garuda Indonesia, dengan rencana peningkatan kuota ke depanya guna memenuhi permintaan yang meningkat.
Baca juga : Azana Hotels & Resorts akan Buka 6 Hotel Baru di Tahun 2024
3. Semakin populer di kalangan wisatawan
Pada 2023, Arab Saudi menyambut lebih dari 100 juta wisatawan, peningkatan 156% dibandingkan 2019, ketika negara ini memulai Visi 2030 yang ambisius.
Arab Saudi juga mendapat pengakuan sebagai salah satu destinasi wisata yang paling cepat berkembang di dunia, seperti yang dilaporkan Barometer Report 2024 dari World Tourism Organization (UNWTO).
4. Keamanan bagi wisatawan perempuan yang bepergian sendiri
Arab Saudi menduduki peringkat keamanan tertinggi di antara negara-negara G20, menurut indikator internasional, dan untuk ketiga kalinya berturut-turut tahun ini, Kota Madinah mendapatkan peringkat keselamatan tertinggi untuk perjalanan perempuan solo di seluruh dunia oleh InsureMyTrip.
Baca juga : Realisai Penarikan Pungutan Rp150 Ribu Bagi Wisatawan Mancanegara di Bali Belum Maksimal
5. Tempat berkembang bagi pengusaha perempuan
Sebanyak 45% dari UKM di Arab Saudi dimiliki perempuan. Perempuan juga ternyata menyumbang SDM 45% di sektor pariwisata Arab Saudi.
Yang Mulia Putri Haifa Bint Mohammed Al Saud menjabat sebagai Wakil Menteri Pariwisata. Tidak hanya itu,platform sewa liburan Arab Saudi, Gathern, didirikan seorang perempuan Arab Saudi.
Selain itu, karya-karya seni yang indah dipimpin oleh seniman perempuan inspiratif menempatkan seni Arab Saudi di peta internasional.
Baca juga : Melalui ITB di Jerman, DKI Jakarta Promosikan Wisata Leisure
Bahkan, seniman perempuan seperti Safeya Binzagr juga berpartisipasi di ajang Biennale Seni Kontemporer Diriyah Riyadh telah kembali ke Distrik JAX hingga 24 Mei 2024.
Perlu diketahui, Safeya adalah satu-satunya seniman perempuan di Arab Saudi yang memiliki museum sendiri, dan Dana Awartani, yang ahli dalam geometri, kerajinan ubin, dan parket, dan merupakan nominator untuk Penghargaan Seni Richard Mille yang prestisius.
6. Menjadi tuan rumah bagi 7 Situs Warisan Dunia UNESCO
Arab Saudi adalah rumah bagi lebih dari 10.000 situs arkeologi dan tujuh situs Warisan Dunia UNESCO - Uruq Bani Ma’arid (2023); Oase Al-Ahsa (2018); Seni Batu di Wilayah Hail (2015); Jeddah Bersejarah, Gerbang ke Makkah (2014); Distrik At-Turaif di ad-Dir'iyah (2010); Situs Arkeologi Hegra (al-Hijr / Mada 'in Salih) (2008) - atraksi unik ini telah diakui karena nilai universal yang luar biasa, peran penting dalam budaya, dan keindahan alamnya.
7. Industri kesehatan yang berkembang
Lanskap alamnya yang menakjubkan adalah latar belakang sempurna untuk memulihkan para wisatawan - bayangkan perairan yang masih asli, pegunungan hijau yang subur, udara segar, oasis di luar ruangan, dan padang pasir yang berbukit bukit, ditambah tambahan asupan vitamin D alami untuk tandai berakhirnya musim dingin.
Nikmati pengalaman unik mulai dari yoga di AlUla, sebuah situs-situs Warisan Dunia UNESCO, hingga mata air panas di Al-Ahsa, oase padang pasir terbesar di dunia, di mana Anda dapat menikmati perawatan spa mewah khas Arab Saudi dan bahkan melihat bintang.
8. Impian para penyelam
Arab Saudi adalah salah satu tempat menyelam terbaik di dunia, dengan kualitas air yang jernih, pantai berpasir putih, keindahan terumbu karang, dan beberapa peninggalan kapal karam paling keren di dunia.
Anda juga dapat berinteraksi dengan makhluk laut yang cantik dan langka – lihat apakah Anda dapat melihat ikan tercepat di dunia, Black Marlin, dengan kecepatan 109 km/m, atau ikan Napoleon yang terancam punah, yang juga dikenal sebagai "Ratu Terumbu Karang”.
Para perenang dan penyelam dapat menikmati air hangat sepanjang tahun - wilayah Laut Merah memiliki iklim yang cerah, dan suhu tetap di atas 21° C.
9. Sambutan Saudi yang meriah; keramahannya tak tertandingi
Di Arab Saudi, keramahan adalah nilai tertinggi dan bagian integral dari budaya. Orang-orang Saudi terkenal dengan kemurahan hati dan sifat baik mereka, terutama terhadap wisatawan. Jadi, nantikan sambutan hangat ala Arab Saudi dari penduduk setempat yang suka membantu.
Semangat dari Arab Saudi menular - Anda mungkin menemukan diri Anda meniru perilaku lokal, yang pasti akan didukung dan dianggap sebagai tanda penghargaan bagi budaya mereka.
Meskipun cara berpakaian menjadi lebih santai dan bergantung pada setiap lembaga, layak untuk mencoba mengenakan syal berwarna-warni atau abaya, jubah panjang longgar tradisional untuk wanita yang sekarang sangat menjadi fashion statement!
10. Surga destinasi belanja
Bagi wisatawan yang gemar berjalan santai di sekitar toko-toko, tidak jauh dari Al Balad yang indah atau lebih dikenal sebagai ‘Jeddah Bersejarah’ atau Kota Tua.
Distrik Al Balad di Jeddah adalah situs Warisan Dunia UNESCO yang membanggakan bangunan-bangunan yang berasal dari abad ke-7. Arsitektur megahnya bisa membuat Anda merasa seolah-olah Anda telah kembali ke masa lalu.
Di sepanjang jalan, dapat Anda temui banyak hal bagi para pemburu belanja yang antusias. Mulai dari rempah-rempah dan perhiasan hingga tekstil dan parfum, area ini adalah tempat penemuan harta karun untuk membawa sedikit ‘rasa’ Arab Saudi ke rumah.
Meskipun kios-kios berjajar di jalan-jalan sempit, terdapat sejumlah tempat menarik yang patut dikunjungi – seperti Pasar Emas Al Balad untuk membeli sesuatu yang berkilau, atau ke toko buku Our Days of Bliss berpanel kayu di mana Anda akan menemukan karya-karya lokal Penerbit berbahasa Arab. (RO/Z-1)
Terkini Lainnya
1. Mengunjungi Arab Saudi saat ini lebih mudah dari sebelumnya
2. Mudah diakses dari Indonesia
3. Semakin populer di kalangan wisatawan
4. Keamanan bagi wisatawan perempuan yang bepergian sendiri
5. Tempat berkembang bagi pengusaha perempuan
6. Menjadi tuan rumah bagi 7 Situs Warisan Dunia UNESCO
7. Industri kesehatan yang berkembang
8. Impian para penyelam
9. Sambutan Saudi yang meriah; keramahannya tak tertandingi
10. Surga destinasi belanja
Harga Avtur bukan Biang Kerok Utama Mahalnya Harga Tiket Pesawat
Optimalisasi Bandara BIJB Kertajati masih Jadi Perhatian Jawa Barat
Pakar UMY: Penerapan Ekonomi Hijau Mampu Tingkatkan Industri Pariwisata di Tanah Air
Tips Liburan ke Malaysia Hemat Biaya Penerbangan
Calon Wali Kota Parepare Bertekad Majukan Sektor Pariwisata Parepare
Kesuksesan Gim Black Myth: Wukong Dongkrak Pariwisata Tiongkok
Menggali Potensi Masa Depan Industri Pariwisata Indonesia
Kunjungan Wisatawan ke Kabupaten Toba Capai 2 Juta Orang
Wisatawan Meninggal di Puncak, Pj Bupati Bogor Sampaikan Bela Sungkawa
Ini Kronologi Wisatawan Meninggal di Puncak Bogor
Kota Padang Dikunjungi 2 Juta Pelancong di Paruh Pertama 2024
Balada Generasi Sandwich di Indonesia
Perdagangan Internasional: Menavigasi Tantangan dan Peluang Baru
Air, Sanitasi, dan Higienis (WASH)
Pemerintahan Baru dan Reformasi Pemilu
Pembangunan Manusia dan Makan Bergizi Anak Sekolah
Menunggu Perang Besar Hizbullah-Israel
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap