visitaaponce.com

Pertamina Hulu Energi Didorong Berlaku Transparan dan Kompetitif

Pertamina Hulu Energi Didorong Berlaku Transparan dan Kompetitif
PLTP Binary Organic Rankine Cycle berkapasitas 500 KW yang dikelola PGE di Tomohon, Sulawesi Utara.(Antara/Reno Esnir.)

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) didorong berlaku transparan dan kompetitif dalam melakukan tender. Dengan demikian, integritas dan efisiensi dalam pengelolaan sumber daya energi nasional tetap terjaga.

Direktur Eksekutif Center of Energy and Resources Indonesia (CERI) Yusri Usman menyampaikan anggaran hampir Rp3 triliun setiap tahun untuk Line Pipe API 5 L dan Pipe Pile ASTM A-252 merupakan peluang besar untuk Pertamina melakukan efisiensi. "Ini kesempatan emas bagi Pertamina untuk memanfaatkan sumber daya dengan efisien dan kompetitif," ujar Yusri, Jakarta, Jumat, 1 September 2023.

Yusri optimistis dengan tindakan yang lebih transparan dan kompetitif, Pertamina akan mendapatkan keuntungan dari persaingan sehat. "Jika tender line pipa API 5 L dengan Pipe Pile ASTM A-252 dipisahkan, dipastikan banyak pabrikan dalam negeri yang memenuhi TKDN akan berkesempatan berpartisipasi, yang tentu akan sangat menguntungkan Pertamina," ujar dia.

Baca juga: Menteri ESDM Tegaskan Pertalite Tak Langsung Hilang di 2024

Upaya ini diharapkan bisa menjadi tonggak baru dalam menjaga integritas dan efisiensi di sektor hulu migas. Ini sekaligus memastikan prinsip-prinsip persaingan sehat selalu diutamakan. Di samping itu, pihaknya proaktif memantau dan melaporkan sejumlah kejanggalan dalam proses tender di Pertamina Hulu Energi. Pihaknya juga melakukan koordinasi dengan mengirimkan surat ke berbagai lembaga pengawas seperti BPK, BPKP, KPK, Kejaksaan Agung, dan Kajati Riau. Mengingat pentingnya tender, CERI mengirim surat kepada Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) pada 31 Agustus 2023.  

Surat itu terkait tender rutin di Pertamina Hulu Rokan sekitar Rp1 triliun setiap tahun yang hanya diikuti empat perusahaan, yaitu PT KHI, PT BPI, PT Idl, dan PT Spdl. "Kami mengundang KPPU untuk memberikan petunjuk lebih lanjut untuk memastikan prinsip persaingan sehat dijaga," kata Yusri. (Medcom/Z-2) 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat